Cara Cangkok Gaharu untuk Hasil Optimal

Ilustrasi Cara Cangkok Gaharu, Foto: Unplash/ Inna Safa

Untuk meningkatkan produksi kayu gaharu, cara cangkok gaharu menjadi metode yang sangat efektif dan efisien. Cangkok tidak hanya memungkinkan perbanyakan tanaman dengan cepat, tetapi juga menjaga kualitas dan karakteristik dari induk yang unggul.

Dikutip dari jurnal Prospek Bioetanol Sebagai Pengganti Minyak Tanah oleh Gusmailina, dkk. (2010) manfaat gaharu yang beraneka ragam (bahan parfum, sabun, lotions, dupa, serta obat tradisional) menyebabkan nilai komersial gaharu semakin meningkat.

Cara Cangkok Gaharu

Ilustrasi Cara Cangkok Gaharu, Foto: Unplash/Ramadhani Rafid

Untuk mendapatkan hasil optimal dari tanaman gaharu, salah satu metode pembiakan yang efisien adalah cangkok berikut adalah cara cangkok gaharu yang dapat diikuti.

1. Pemilihan Induk yang Berkualitas

Pilih pohon gaharu yang sehat dan memiliki sifat unggul. Pastikan induk bebas dari penyakit dan memiliki potensi tinggi dalam produksi resin. Umur pohon yang ideal untuk dicangkok biasanya antara 2 hingga 5 tahun.

2. Persiapan Alat dan Bahan

Dalam tahap persiapan, siapkan semua alat dan bahan yang diperlukan untuk cangkok gaharu. Membutuhkan pisau tajam yang telah disterilkan untuk memastikan tidak ada kontaminasi.

Selain itu, siapkan juga bahan media tanam, yang terdiri dari campuran tanah, pasir, dan pupuk organik. Agar kelembaban tetap terjaga, plastik atau pembungkus diperlukan. Terakhir, sediakan pita atau tali untuk mengikat media tanam setelah proses cangkok selesai.

3. Pembuatan Cangkok

Proses pembuatan cangkok dimulai dengan pemotongan kulit pada cabang yang sehat. Pilih cabang dengan diameter sekitar 1-2 cm, lalu buatlah sayatan melingkar pada batang dengan kedalaman sekitar 1 cm.

Setelah itu, bersihkan bagian kulit yang terkelupas dengan hati-hati. Selanjutnya, oleskan hormon perangsang akar pada bagian yang dipotong dan bungkus dengan media tanam yang telah disiapkan.

Pastikan media tetap lembab agar akar dapat berkembang dengan baik. Setelah itu, bungkus media tanam dengan plastik untuk menjaga kelembapan, dan ikat dengan tali agar tidak mudah terlepas.

4. Perawatan Cangkok

Letakkan cangkok di area yang teduh dan jauh dari sinar matahari langsung. Pastikan media tanam tetap lembap dengan menyiramnya secara rutin. Dalam waktu 1 hingga 3 bulan, akan mulai melihat pertumbuhan akar baru.

5. Pemindahan Bibit

Setelah akar cukup kuat dan tumbuh dengan baik, potong cabang dari pohon induk dengan hati-hati. Pindahkan bibit tersebut ke dalam pot atau area tanam yang telah disiapkan. Pastikan memberikan perawatan yang baik agar tanaman dapat tumbuh dengan optimal.

6. Perawatan Pasca Tanam

Setelah pemindahan, lanjutkan perawatan dengan melakukan penyiraman, pemupukan, dan melindungi tanaman dari hama atau penyakit. Jaga kelembapan tanah dan pastikan tanaman mendapatkan cukup sinar matahari.

Cara cangkok gaharu merupakan metode yang efektif untuk mendapatkan tanaman berkualitas tinggi.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memberikan perhatian yang cukup, diharapkan hasil optimal dapat tercapai, serta pohon gaharu dapat tumbuh subur dan menghasilkan resin yang bernilai tinggi.(shr)

Baca juga: 3 Alasan Lidah Buaya Menguning dan Solusinya