Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Cara Cangkok Kelengkeng yang Tepat agar Berbuah Lebat
11 Desember 2024 8:11 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara cangkok kelengkeng merupakan teknik yang mudah dilakukan untuk memperbanyak tanaman sekaligus mempertahankan sifat unggul dari pohon induk.
ADVERTISEMENT
Kelengkeng diketahui berasal dari Asia Tenggara. Dikutip dari situs distan.bulelengkab.go.id, kelengkeng (Dimocarpus longan) dapat tumbuh dengan baik di suhu tropis Indonesia.
Cara Cangkok Kelengkeng
Dikutip dari makalah LAPORAN CARA MENCANGKOK KELENGKENG, Acha Izzati Dasyen, (2021:2-6), berikut adalah cara cangkok kelengkeng yang tepat agar berbuah lebat.
1. Siapkan Alat dan Bahan
Untuk memulai mencangkok kelengkeng, terdapat alat dan bahan yang harus dipersiapkan, yaitu:
2. Memilih Pohon Induk yang Produktif
Dalam memilih pohon indukan, usahakan pohon kelengkeng yang hendak dicangkok memiliki umur yang cukup. Artinya adalah pohon itu tidak terlalu muda tetapi juga tidak terlalu tua.
Yang paling penting adalah pohon yang dipilih merupakan pohon paling produktif sehingga nantinya hasil cangkokan mempunyai kualitas yang sama baik dengan induk pohon.
ADVERTISEMENT
3. Membuat Media Tanam
Dalam proses awal pencangkokan, media tanam yang telah disediakan seperti tanah humus, sekam bakar, dan juga pupuk kompos dicampur terlebih dahulu. Setelahnya, siram dengan menggunakan sedikit air sehingga media tanam sedikit basah.
Media tanam itu dimasukkan ke plastik bening dengan kapasitas yang disesuaikan dan jangan lupa untuk memadatkan media tanam serta mengikat kedua ujungnya.
4. Proses Pencangkokan Kelengkeng
Salah satu proses yang penting dalam cara cangkok kelengkeng adalah menentukan batang.Usahakan untuk membersihkan terlebih dahulu bagian atau tempat batang yang hendak dicangkok sebelumnya.
Potong beberapa batang yang dirasa mengganggu dan setelahnya mulai proses pencangkokan. Untuk ukuran mengupas batang, panjang idealnya adalah 6 hingga 7 cm. Langkah selanjutnya adalah kerok kambium dan tambahkan zat perangsang.
Untuk zat perangsang ini, bahan alami seperti bawang merah dapat digunakan. Ambil media tanam, belah sedemikian rupa serta tempelkan pada batang. Gunakan tali rafia untuk mengikat dan lilit media tanam itu.
ADVERTISEMENT
5. Beri Lubang untuk Pengeluaran Air
Lubangi media tanam yang telah terpasang. Tujuannya adalah agar air mudah untuk masuk. Sesuaikan jarak antar lubang, jangan terlalu dekat dan juga jangan terlalu jauh.
Jarak yang dibutuhkan antar lubang berkisar 1 cm.
6. Hasil dari Mencangkok Kelengkeng
Dengan melakukan cara mencangkok kelengkeng seperti di atas, hasil cangkokan akan terlihat dalam 1 bulan. Jika akar telah mulai tumbuh, proses turun cangkok dapat dilakukan.
Potong tanaman dari induknya dengan hati-hati, jika perlu potong juga daun dan ranting yang tersisa agar pohon kelengkeng tetap berkualitas baik. Tetapi jika akar tidak terlihat, maka cangkok kelengkeng yang dilakukan gagal.
Demikianlah penjelasan terkait cara cangkok kelengkeng. Memulai bisnis budidaya kelengkeng tentu dapat memberikan prospek yang menjanjikan di masa mendatang. (Mey)
ADVERTISEMENT