Konten dari Pengguna

Cara Kawinkan Gecko agar Keturunan Reptil Ini Maksimal

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
9 September 2024 3:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Kawinkan Gecko agar Keturunan Reptil Ini Maksimal, Pexels/Nikolett Emmert
zoom-in-whitePerbesar
Cara Kawinkan Gecko agar Keturunan Reptil Ini Maksimal, Pexels/Nikolett Emmert
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memiliki keturunan gecko yang sehat dan kuat adalah impian setiap pencinta reptil. Cara kawinkan gecko memerlukan perhatian khusus agar hasil yang didapatkan optimal.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Memilih & Merawat Kura-Kura, Ular, & Gecko: Reptil Unik Nan Eksotik, Redaksi Agromedia (2010: 117), gecko atau yang juga dikenal sebagai tokek hias peliharaan ini merupakan hewan peliharaan yang diimpor dari luar negeri.

Cara Kawinkan Gecko

Cara Kawinkan Gecko agar Keturunan Reptil Ini Maksimal, Pexels/Natasha Latinovska
Perkawinan gecko tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan agar proses perkawinan berjalan lancar. Inilah cara kawinkan gecko agar hasilnya maksimal dan menghasilkan anak yang sehat dan kuat.

1. Pastikan Gecko dalam Kondisi Sehat

Kondisi kesehatan gecko merupakan faktor utama yang menentukan keberhasilan perkawinan. Gecko yang sehat memiliki nafsu makan yang baik, tubuh yang kuat, dan tidak memiliki tanda-tanda penyakit.
Sebelum mengawinkan, pastikan kedua gecko dalam kondisi prima. Berikan gecko makanan bergizi dan vitamin yang cukup untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
ADVERTISEMENT

2. Perhatikan Usia yang Tepat

Usia juga menjadi pertimbangan penting dalam perkawinan gecko. Umumnya, gecko betina siap kawin setelah mencapai usia sekitar 1 tahun, sedangkan gecko jantan biasanya siap kawin sedikit lebih awal.

3. Sediakan Lingkungan yang Kondusif

Sediakan lingkungan yang tenang dan nyaman bagi gecko saat proses perkawinan. Hindari gangguan dari suara bising atau perubahan suhu yang drastis. Pastikan kandang cukup luas agar kedua gecko memiliki ruang gerak yang cukup.

4. Perhatikan Perilaku

Amati perilaku kedua gecko saat disatukan. Gecko jantan biasanya akan menunjukkan tanda-tanda ketertarikan pada betina, seperti menggoyangkan ekor atau melakukan gerakan menari.
Jika betina siap kawin, ia biasanya akan menerima pergerakan jantan. Namun, jika betina menolak, segera pisahkan kedua gecko untuk menghindari stres.

5. Berikan Nutrisi yang Cukup

Selama masa perkawinan dan kehamilan, pastikan gecko betina mendapatkan nutrisi yang cukup. Berikan makanan yang kaya kalsium dan vitamin D3 untuk mendukung pertumbuhan tulang dan cangkang telur.
ADVERTISEMENT

6. Siapkan Tempat Bertelur

Sebelum betina bertelur, siapkan tempat bertelur yang sesuai. Tempat ini bisa menggunakan wadah khusus yang berisi vermiculite lembab. Pastikan suhu dan kelembaban tempat bertelur terjaga dengan baik.

7. Inkubasi Telur

Setelah telur menetas, pindahkan telur ke inkubator dengan suhu dan kelembaban yang sesuai. Suhu inkubasi yang tepat akan mempengaruhi jenis kelamin dan kecepatan pertumbuhan anak gecko.

8. Merawat Anak Gecko

Setelah anak gecko menetas, berikan bayi gecko makanan yang sesuai dengan usia mereka. Jangkrik kecil, cacing tanah, dan buah-buahan kecil adalah beberapa pilihan makanan yang baik untuk anak gecko.
Itulah cara kawinkan gecko yang membutuhkan kesabaran dan perhatian ekstra. Dengan persiapan yang matang dan perawatan yang tepat maka dapat menghasilkan anak-anak gecko yang sehat dan kuat. (Ris)
ADVERTISEMENT