Cara Kerja Filter Undergravel Lengkap dengan Fungsinya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
13 April 2024 22:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Kerja Filter Undergravel. Foto: dok. Unsplash/Danilo Batista
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Kerja Filter Undergravel. Foto: dok. Unsplash/Danilo Batista
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara kerja filter undergravel adalah pengetahuan penting yang perlu diketahui. Secara umum, mekanisme kerja filter ini terjadi dengan memaksa air masuk melalui gravel untuk kemudian dapat menyaring air yang kotor dalam akuarium.
ADVERTISEMENT
Sebelum mengetahui detail mekanisme kerja filter ini, penting untuk mengetahui seperti apa filter undergravel ini.

Cara Kerja Filter Undergravel dalam Akuarium

Ilustrasi Cara Kerja Filter Undergravel. Foto: dok. Unsplash/Antoine Peltier
Undergravel atau yang juga dikenal sebagai UGF adalah salah satu jenis filtrasi akuarium yang terletak di bawah substrat seperti lapisan pasir, kerikil dan bebatuan yang ada pada akuarium.
Dikutip dari buku berjudul Modul Kualitas Air dan Hama Penyakit yang disusun oleh Mulyati, S.Pi., M.Si (2022:135), filter underravel adalah salah satu jenis filter yang terletak di bawah lapisan gravel atau kerikil dan pasir yang ada pada dasar akuarium.
Filter ini memiliki konstruksi yang terdiri dari lapisan bahan anti karat atau bahan plastik yang dilengkapi dengan kaki penopang. Untuk dapat membersihkan dan menyaring air, filter undergravel ini dapat bekerja dengan suatu mekanisme kerja.
ADVERTISEMENT
Cara kerja filter undergravel dapat diketahui dengan adanya ruangan bebas yang terletak di bawah lapisan pertama pada filter. Dengan begitu, memungkinkan air bersih mengalir.
Pada sudut yang ada dalam filter ini, terdapat pipa keluaran yang berfungsi untuk mengembalikan air bersih hasil filtrasi untuk dimasukkan kembali ke dalam akuarium. Air ditekan untuk menembus lapisan gravel pada dasar akuarium dengan bantuan aerator atau head pump.
Selanjutnya air tersebut dikembalikan ke dalam akuarium setelah melalui proses filtrasi. Dengan begitu air yang dikembalikan dalam akuarium sudah bersih. Ketika air dipaksa turun melalui gravel, air akan mengalami setidaknya dua proses penyaringan, yaitu filtrasi mekanik dan filtrasi biologi.
Filtrasi mekanik terjadi melalui pori-pori nitrat yang masih hidup pada permukaan gravel. Sedangkan filtrasi biologi merupakan filtrasi utama yang terjadi pada alat penyaringan ini.
ADVERTISEMENT
Untuk menjaga produktivitas filter undergravel sebaiknya dilakukan perawatan secara berkala. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya penyumbatan akibat adanya penumpukan partikel padatan pada sistem filter.
Jika dibiarkan begitu saja, penyumbatan yang terjadi pada filter dapat memicu adanya kondisi anaerobik pada lingkungan gravel. Hal ini menyebabkan bakteri pengurai amonia dan nitrit mati. Kondisi tersebut mengakibatkan filter gagal berfungsi dengan maksimal. Biasanya filter undergravel digunakan untuk akuarium laut.
Pembahasan mengenai cara kerja filter undergravel yang dijelaskan dalam artikel ini beserta fungsinya dapat dimanfaatkan bagi para pencinta ikan hias. (DAP)