Cara Main Tenis Meja bagi Pemula beserta Persiapannya

Sejumlah warga bermain tenis meja di Pasar Grogol, Jakarta Barat, Minggu, (27/1). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Tenis meja atau pingpong merupakan salah satu cabang olahraga yang populer di kalangan anak muda dan orang tua. Meski terlihat sederhana, ternyata permainan ini membutuhkan teknik dan keterampilan khusus, lho.

Kalau ingin mendapatkan predikat jago, kamu harus tahu pemahaman dasarnya terlebih dahulu. Kemudian, kamu bisa menyempurnakannya dengan rutin melakukan latihan dengan coach.

Sebagaimana diketahui, tenis meja biasanya dimainkan di dalam ruangan dengan menggunakan bet (raket kecil) dan bola plastik berukuran kecil. Kecepatan dan kelincahan tangan sangat penting dalam permainan ini.

Menurut USA Table Tennis, pemula harus belajar memegang bet dan melatih gerakan dasarnya terlebih dahulu. Yuk, simak tata cara main tenis meja lewat artikel berikut.

Persiapan Bermain Tenis Meja

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati memukul bola saat bermain tenis meja di Jakarta, Jumat (28/5/2021). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO

Persiapan yang baik sangat penting sebelum mulai bermain tenis meja, terutama bagi pemula yang baru mencoba olahraga ini. Langkah pertama adalah memilih peralatan yang tepat dan memahami aturan dasar permainan agar dapat bermain dengan nyaman.

1. Memilih Peralatan yang Tepat

Sebelum mulai bermain, penting untuk memilih bet dan bola yang sesuai dengan kebutuhan pemula. Menurut ITTF Education, bet untuk pemula sebaiknya memiliki permukaan karet yang lembut untuk kontrol yang lebih baik. Bola dengan berat standar sekitar 2,7 gram digunakan dalam permainan resmi dan direkomendasikan untuk latihan.

2. Memahami Aturan Dasar Permainan

Aturan dasar dalam tenis meja meliputi cara melakukan servis, bagaimana mencetak poin, dan pergantian servis. USA Table Tennis menyarankan pemula untuk mempelajari aturan sederhana seperti rotasi servis setiap dua poin dan batas skor mencapai 11 poin untuk memenangkan satu set.

Teknik Dasar Bermain Tenis Meja

Para atlet tenis meja Indonesia sedang berlaga. Foto: Sandi Firdaus/kumparan

Menguasai teknik dasar sangat penting untuk mendapatkan performa yang baik dalam tenis meja. Beberapa teknik utama yang perlu dipelajari adalah cara memegang bet, postur tubuh, serta gerakan dasar seperti forehand dan backhand.

1. Cara Memegang Bet yang Benar

Pegangan bet yang benar adalah fondasi utama dalam tenis meja, dan ada beberapa gaya yang bisa dipilih. Menurut "Table Tennis England," dua teknik pegangan paling umum adalah penhold (gaya memegang seperti memegang pena) dan shakehand (gaya memegang seperti berjabat tangan). Gaya shakehand lebih disarankan bagi pemula karena memberikan kontrol yang lebih baik dan fleksibilitas dalam melakukan pukulan.

2. Postur Tubuh dan Keseimbangan

Postur tubuh yang baik membantu menjaga keseimbangan saat melakukan pukulan. Posisi kaki yang sedikit terbuka dan lutut yang sedikit ditekuk memungkinkan gerakan lebih cepat. ITTF Education merekomendasikan agar pemain selalu berada dalam posisi siap (ready position), dengan tubuh sedikit condong ke depan dan tangan berada di depan dada.

Teknik Pukulan dalam Tenis Meja

Ilustrasi memegang bet tenis mejas, Foto: unsplash

Menguasai beberapa teknik pukulan dasar akan membantu pemain pemula meningkatkan kemampuan mereka dengan cepat. Teknik-teknik ini meliputi forehand drive, backhand drive, serta servis dasar.

1. Forehand Drive dan Backhand Drive

Forehand drive adalah pukulan dasar yang dilakukan dengan sisi depan bet, sementara backhand drive dilakukan dengan sisi belakang bet. Menurut Table Tennis England, forehand drive lebih sering digunakan untuk pukulan yang kuat, sedangkan backhand drive berguna untuk mengembalikan bola dengan cepat. Pemula sebaiknya berlatih kedua teknik ini untuk membiasakan diri dengan berbagai situasi permainan.

2. Servis Dasar dalam Tenis Meja

Servis adalah bagian penting dalam permainan karena memulai setiap rally. USA Table Tennis menyarankan pemula untuk mempelajari servis backspin dan topspin dasar, yang akan membantu dalam mengontrol bola dan mempersulit lawan untuk mengembalikannya.

Latihan Rutin untuk Pemula

Ilustrasi olahraga tenis meja. Foto: unsplash

Agar dapat meningkatkan keterampilan, latihan yang konsisten sangat penting. Latihan meliputi teknik pukulan, refleks, dan kecepatan.

1. Latihan Pukulan dan Kontrol Bola

Latihan pukulan dapat dilakukan dengan partner atau menggunakan mesin bola. Menurut ITTF Education, latihan mengembalikan bola dengan konsisten membantu pemain mengembangkan kontrol yang lebih baik.

2. Meningkatkan Refleks dan Kecepatan

Kecepatan dan refleks sangat diperlukan dalam tenis meja. Latihan dengan fokus pada gerakan kaki dan reaksi cepat terhadap bola akan membantu meningkatkan performa permainan secara keseluruhan. Table Tennis England menyarankan latihan shadow play (bermain tanpa bola) untuk meningkatkan kecepatan gerakan tangan dan kaki.

Tips untuk Menguasai Tenis Meja bagi Pemula

Ilustrasi bermain tenis meja. Foto: Muhammad Rezky Agustyananto/kumparan.com

Agar cepat berkembang, pemula disarankan untuk terus belajar dan berlatih secara konsisten. Berdasarkan rekomendasi dari USA Table Tennis, pemain sebaiknya mengikuti latihan rutin dan berpartisipasi dalam pertandingan untuk memperbaiki keterampilan mereka.

Dengan mengikuti panduan ini, pemula dapat memulai perjalanan mereka dalam olahraga tenis meja dengan dasar-dasar yang kuat. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang bermanfaat untuk memulai latihan dan meningkatkan kemampuan Anda dalam bermain tenis meja.

Baca juga: Mengenal Bet dan Tiga Teknik Memegangnya dalam Olahraga Tenis Meja

(MSD)