Cara Memangkas Tomat yang Benar agar Berbuah Lebat

Ilustrasi Cara Memangkas Tomat yang Benar, Unsplash/Dani California

Cara memangkas tomat yang benar dapat menghasilkan tanaman yang lebih kuat dan lebih sehat sehingga menghasilkan hasil panen dan kualitas buah yang lebih baik.

Dikutip dari situs gardendesign.com, pemangkasan tidak mutlak diperlukan tetapi merupakan salah satu cara untuk mendapatkan hasil maksimal dari produksi.

Pemangkasan tergantung pada kebiasaan pertumbuhan tomat, iklim, lokasi, dan kondisi pertumbuhan.

Cara Memangkas Tomat yang Benar

Ilustrasi Cara Memangkas Tomat yang Benar, Unsplash/Cesar Fernandes

Tomat adalah salah satu sayuran yang paling populer untuk ditanam di pekarangan rumah. Dikutip dari situs gardendesign.com, ada beberapa cara memangkas tomat yang benar.

1. Cari Tahu Jenis Tomat yang Ditanam

Langkah pertama untuk memangkas tomat adalah mencari tahu apakah varietas tomat yang ditanam adalah determinan atau indeterminan.

Varietas tanaman tomat indeterminan meliputi sebagian besar varietas tomat ceri dan tomat pusaka. Tomat determinan meliputi roma, celebrity, ida gold, dan patio f.

2. Buang Tunas

Di antara batang dan cabang, tomat menghasilkan tunas. Tunas akan menumbuhkan daun, bunga, buah, dan lebih banyak tunas sehingga menghasilkan terlalu banyak dedaunan dan tanaman menjadi lebih sulit diatur.

Membuang tunas tomat akan membatasi pertumbuhan sehingga sirkulasi udara menjadi lebih baik dan kesehatan tanaman menjadi lebih baik.

Potong tunas saat masih kecil dengan panjang 3 inci atau kurang. Beberapa orang akan membiarkan 1 atau 2 tunas untuk berkembang menjadi tanaman berbatang dua atau tiga.

Periksa tanaman secara teratur karena tunas akan tunas akan terus tumbuh selama musim tanam.

2. Buang Cabang-Cabang yang Lebih Rendah

Cara memangkas tomat yang benar selanjutnya adalah membuang cabang-cabang yang lebih rendah.

Cabang-cabang di bagian bawah tanaman yang menyentuh tanah dapat lebih rentan terhadap infeksi virus, jamur atau bakteri yang dapat menyebar ke seluruh tanaman.

Cabang-cabang ini harus dibuang, ditopang atau diikat agar tidak menyentuh tanah. Ini akan memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik di sekitar pangkal tanaman, membantu meminimalkan penyebaran penyakit.

3. Berikan ‘Dukungan’

Tanaman tomat yang ditanam harus diberi ‘dukungan’ agar tumbuh tegak. 'Dukungan' ini dapat berupa tiang, teralis, kawat atau sangkar tomat.

4. Potong Dedaunan yang Rusak

Dedaunan yang rusak menyedot energi dari tanaman dan lebih rentan terhadap hama dan penyakit.

Jika ada tanda-tanda bercak daun, daun berwarna kuning atau cokelat, dan kerusakan atau penyakit pada dedaunan atau cabang, bagian yang terkena harus segera disingkirkan dan dibuang ke tempat sampah.

5. Pemangkasan Bagian Atas

Saat mendekati akhir musim tanam, ujung pertumbuhan paling atas pada tomat merambat dapat dipangkas untuk menghentikan tanaman tumbuh lebih jauh.

Ini akan memberikan lebih banyak energi untuk mematangkan buah yang ada.

6. Jangan Memangkas Terlalu Banyak

Jika membuang lebih terlalu banyak daun, tomat mungkin akan terkena terlalu banyak sinar matahari di iklim yang lebih panas yang mengakibatkan kulit buah melepuh.

Membuang lebih dari sepertiga dedaunan dapat menyebabkan tanaman syok atau mati.

Demikianlah penjelasan tentang cara memangkas tomat yang benar agar berbuah lebat. (Mey)

Baca juga: Cara Pengolahan Tanah Tanaman Tomat agar Subur dan Bebas Hama