Cara Membersihkan Mata Kucing dari Kotoran dan Tips Merawatnya

Ilustrasi Cara Membersihkan Mata Kucing. Sumber foto: Reba Spike/Unsplash

Cara membersihkan mata kucing adalah salah satu langkah penting yang perlu diperhatikan pemilik kucing untuk menjaga kebersihan tubuh kucing.

Jika area mata kucing tidak rutin dibersihkan, maka akan mengganggu kenyamanan kucing. Bahkan dapat membuat kucing lebih rentang terkena penyakit.

Pembahasan mengenai cara membersihkan mata kucing yang disajikan secara lengkap dalam artikel ini dapat membantu Anda dalam menjaga kebersihan tubuh kucing, khususnya bagian mata.

Cara Membersihkan Mata Kucing dari Kotoran dan Tips Merawatnya

Ilustrasi Cara Membersihkan Mata Kucing. Sumber foto: Reba Spike/Unsplash

Menjaga kebersihan tubuh kucing merupakan hal penting yang perlu diperhatikan bagi pemilik kucing. Jika tubuh kucing terjaga kebersihannya, maka tubuh kucing akan lebih sehat dan tahan penyakit yang dapat membahayakan kucing.

Dalam menjaga kebersihan tubuh kucing, area mata menjadi bagian penting yang perlu dipantau secara rutin.

Jika mulai terlihat kotoran pada mata kucing, maka perlu dibersihkan dengan segera. Hal ini karena mata kucing adalah bagian terpenting bagi kucing yang perlu terjaga kebersihannya.

Tips dan cara membersihkan mata kucing dibahas secara ringkas dalam buku berjudul Panduan Memelihara Kucing Persia yang ditulis oleh Bayu R. Susetyo (Miooooong the Cat Empire) (2007: 79).

Dalam buku tersebut tertulis bahwa untuk membersihkan kotoran pada mata kucing, kita perlu menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan.

Alat yang diperlukan untuk membersihkan kotoran pada mata kucing antara lain kapas, cotton bud, air hangat atau cairan pembersih mata (boorwater) dan juga tisu atau kain lembut bersih.

Berikut ini adalah cara membersihkan mata kucing yang dapat Anda ikuti.

Baca juga: Cara Menghilangkan Kutu pada Kucing Agar Tidak Menimbulkan Penyakit

Demikian cara membersihkan mata kucing yang dapat Anda ikuti. Gunakan obat pembersih yang disarankan dokter untuk menghindari adanya infeksi atau efek samping yang tak diinginkan. (DAP)