Konten dari Pengguna

Cara Membuahkan Kelengkeng dalam Pot dengan Hasil Melimpah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
30 Oktober 2024 14:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Membuahkan Kelengkeng dalam Pot, Foto: Unsplash/Novila Misastra
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Membuahkan Kelengkeng dalam Pot, Foto: Unsplash/Novila Misastra
ADVERTISEMENT
Kelengkeng adalah salah satu buah tropis yang banyak digemari masyarakat Indonesia karena rasanya yang manis dan kaya akan nutrisi. Cara membuahkan kelengkeng dalam pot dapat menjadi alternatif bagi yang tidak memiliki lahan luas.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Sukses Membuahkan Lengkeng dalam Pot, Mubin Usman, (2004: 3), permintaan pasar terhadap kelengkeng cenderung terus meningkat, sehungga budi daya kelengkeng menjadi pilihan yang tepat untuk mendukung perekonomian.

Cara Membuahkan Kelengkeng dalam Pot

Ilustrasi Cara Membuahkan Kelengkeng dalam Pot, Foto: Unsplash/Mohd Safri
Agar kelengkeng dapat berbuah dalam pot, petani harus memperhatikan mulai dari pemilihan benih hingga perawatannya. Berikut adalah cara membuahkan kelengkeng dalam pot dengan cepat dan optimal.

1. Pemilihan Bibit Unggul

Pilih bibit tanaman kelengkeng yang berasal dari cangkok atau okulasi agar pertumbuhannya lebih cepat dan hasilnya terjamin. Selain itu, pilih bibit yang memiliki daun segar dan batang kuat.

2. Pemberian Pupuk

Tanaman memerlukan nutrisi untuk mendukung pertumbuhannya. Oleh karena itu, penting untuk memberikan pupuk setidaknya 2 bulan sekali untuk memastikan mendorong pertumbuhan tanaman.
ADVERTISEMENT
Pastikan pemberian pupuk sesuai dengan dosis yang disarankan. Pupuk dapat dicampurkan ke media tanam pot atau disebarkan di atas media tanam.

3. Penyiraman yang Sesuai

Tanaman kelengkeng yang baru ditanam di pot memerlukan air yang cukup banyak. Lakukan penyiraman secara rutin 2 hari sekali agar kebutuhan airnya tercukupi.

4. Perlakuan Stres Air

Tanaman kelengkeng biasanya akan berbuah 2 tahun setelah masa penanaman. Jika tidak kunjung berbuah, berikan perlakuan stres air untuk mendorong pertumbuhan bunga dan buahnya.
Stres air dilakukan dengan tidak menyirami tanaman secara rutin. Namun, perlakuan ini tidak dapat dilakukan dalam waktu lama karena dapat menyebabkan tanaman layu dan mati.

5. Sinar Matahari yang Cukup

Tanaman kelengkeng membutuhkan sinar matahari penuh sepanjang waktu. Potong beberapa ranting yang terlalu rimbun agar sinar matahari dapat menyebar secara merata pada bagian tanaman.
ADVERTISEMENT
Suhu optimum untuk pertumbuhan kelengkeng adalah 20-33 derajat celsius, dengan kelembapan udara sekitar 65-90%.
Demikianlah cara membuahkan kelengkeng dalam pot dengan optimal. Pastikan untuk memantau pertumbuhan tanaman secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap baik dan kebutuhan nutrisinya tercukupi. (Nabila)