Konten dari Pengguna

Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman dengan Praktis

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 Oktober 2024 22:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman, Foto: Unsplash/Fulvio Ciccolo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman, Foto: Unsplash/Fulvio Ciccolo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pestisida alami adalah solusi yang ramah lingkungan untuk melindungi tanaman dari hama dan penyakit tanpa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan lingkungan. Terdapat beberapa cara membuat pestisida alami untuk tanaman dengan praktis.
ADVERTISEMENT
Mengutip situs bnp.jambiprov.go.id, Pestisida alami adalah pestisida yang dibuat dari bahan-bahan alami, seperti tanaman, rempah-rempah, atau bahkan mikroorganisme. Jenis pestisida ini biasanya lebih mudah ditemukan dan dapat dibuat secara mandiri.

Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman

Ilsutrasi Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman, Foto: Unsplash/Fulvio Ciccolo
Ada berbagai bahan alami yang dapat digunakan sebagai dasar untuk membuat pestisida alami. Berikut adalah cara membuat pestisida alami untuk tanaman.

1. Pestisida Bawang Putih

Siapkan 85 gram bawang putih, 50 ml minyak sayur, 10 ml deterjen atau sabun, 950 ml air, dan alat penyaring. Campurkan bawang putih dengan minyak sayur dan diamkan selama 24 jam.
Keesokan harinya, tambahkan air dan sabun kemudian aduk hingga merata. Saring larutan dan simpan dalam botol yang sudah bersih selama 3 hari.
ADVERTISEMENT
Untuk penggunaannya, campurkan 50 ml larutan dengan 950 ml air kemudian kocok. Semprotkan larutan ke bagian tanaman yang terserang hama seperti ulat buah tomat, wereng padi, atau nematoda.

2. Pestisida Cabai Rawit dan Bawang Merah

Siapkan 10 buah cabai rawit, 5 siung bawang merah, 1 liter air, dan 1 sendok sabun cair. Tumbuk cabe rawit dan bawang merah hingga halus, kemudian campurkan dengan 1 liter air.
Tambahkan satu sendok sabun cair dan diamkan selama beberapa jam. Saring campuran tersebut, kemudian masukkan ke dalam botol. Jika ingin digunakan, semprotkan pestisida pada tanaman yang diserang hama.
Campuran cabai rawit dan bawang merah efektif untuk mengusir hama seperti ulat, kutu, dan serangga kecil lainnya yang merusak tanaman.

3. Pestisida Cengkeh

Siapkan 50-100 gram cengkeh kering, 1 liter air, dan detergen. Hancurkan cengkeh yang sudah kering menggunakan alat tumbuk atau blender hingga halus. Tambahkan 1 liter air ke dalam tumbukan dan aduk hingga merata.
ADVERTISEMENT
Tambahkan detergen sedikit dan diamkan selama beberapa hari. Kemudian, saring larutan tersebut untuk memisahkan ampas dari cairannya. Aplikasikan secara merata pada tanaman yang terserang hama, terutama pada daun, batang, dan bunga.

4. Pestisida Daun Kelor

Siapkan 5 kg daun kelor dan 15 liter air. Cuci daun kelor hingga bersih agar kotoran yang menempel hilang, kemudian haluskan menggunakan alat tumbuk. Jika dihaluskan menggunakan blender, tambahkan air agar lebih mudah.
Campurkan hasil tumbukan dengan air bersih yang sudah disiapkan. Aduk hingga merata dan biarkan sekitar 24 jam agar senyawa aktif di daun kelor larut. Sebelum digunakan pada tanaman, saring larutan agar terpisah dari ampas.
Demikianlah cara membuat pestisida alami untuk tanaman. Penggunaan pestisida alami dengan konsisten dan tepat waktu akan memberikan hasil yang efektif untuk menjaga tanaman tetap sehat.
ADVERTISEMENT