Cara Membuat Pupuk Kompos Cair dari Limbah Rumah Tangga

Ilustrasi Cara Membuat Pupuk Kompos Cair dari Limbah Rumah Tangga, Unsplash/Francesco Gallarotti

Dengan cara membuat pupuk kompos cair dari limbah rumah tangga tidak hanya membantu mengurangi volume sampah, tetapi juga memperkaya tanah dengan nutrisi alami yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman yang sehat

Dikutip dari buku Membuat Pupuk Organik Cair dengan Mudah, Juan Pratama, Triyanto, (2020:25), cara pengolahan sampah pasar atau sampah rumah tangga menjadi kompos cair adalah salah satu penyelesaian masalah sampah yang selama ini banyak mengganggu masyarakat sekitar.

Cara Membuat Pupuk Kompos Cair dari Limbah Rumah Tangga dan Penjelasannya

Ilustrasi Cara Membuat Pupuk Kompos Cair dari Limbah Rumah Tangga, Unsplash/Pema Gyamtsho

Dikutip dari buku Membuat Pupuk Organik Cair dengan Mudah, Juan Pratama, Triyanto, (2020:23), cara membuat pupuk kompos cair dari limbah rumah tangga, prinsip pembuatannya yaitu dengan menggunakan alat berupa komposter

Komposter berupa tabung besar yang di dalamnya disediakan penyaring. Dalam pembuatan kompos cair, bioaktivator cair harus ditambahkan.

Dikutip dari situs dlh.semarangkota.go.id, berikut adalah cara membuat pupuk kompos dari limbah rumah tangga.

1. Mengumpulkan Sampah

Sampah yang dikumpulkan harus dipisah antara yang organik dan non organik. Sampah yang dapat digunakan menjadi pupuk kompos adalah sampah yang organik.

Sampah jenis ini dapat diperoleh dari sisa sayur segar yang tidak dimasak.

2. Proses Pencacahan

Langkah selanjutnya adalah melakukan pencacahan dengan tujuan menjadikan sampah organik tersebut menjadi lebih lembut menjadi berukuran 1-2 cm.

3. Proses Pendiaman

Termasuk cara membuat pupuk kompos cair dari limbah rumah tangga, agar dapat menjadi pupuk kompos, sampah organik yang telah dicincang itu harus didiamkan agar terjadi pembusukan.

Untuk mempercepat proses pembusukan, larutan EM4 dapat digunakan atau dapat juga menunggu sampah tersebut membusuk sendiri.

Tetapi jika cara itu dipilih maka proses pembusukan akan lumayan memakan waktu lama.

4. Proses Penutupan

Dalam mendiamkan sampah organik tersebut harus di tempat yang kedap udara dan tertutup rapat karena udara dapat membuat proses pembusukan tidak berjalan dengan sempurna.

Sampah organik akan lebih efektif didiamkan di ember yang mempunyai tutup rapat.

Jika ingin menambahkan sampah, maka larutan EM4 harus ditambahkan agar proses pembusukan dapat menjadi lebih sempurna dan merata.

5. Tunggu hingga 2 Minggu

Agar pembusukan sempurna, diamkan pupuk itu selama 2 minggu. Selama 2 minggu itu, pupuk harus diaduk di dalam ember selama 3 hari sekali.

Jangan terlalu jarang mengaduk dan jangan juga terlalu sering mengaduk pupuk. Waktu maksimal untuk pengadukan 3 hari sekali.

Selama 2 minggu itu, pupuk kompos cair dan pupuk kompos padat akan dihasilkan.

Untuk pupuk kompos cair dapat langsung diaplikasikan di media tanam, tetapi dengan catatan harus dicampurkan dengan air kapur sirih agar tidak berbau.

Dengan mengikuti cara membuat pupuk kompos cair dari limbah rumah tangga juga ikut berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan merasakan manfaat langsungnya.

Baca juga: 4 Ciri Pupuk Organik yang Baik untuk Kesuburan Tanaman