Konten dari Pengguna

Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
9 Oktober 2023 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi air cucian beras. Sumber foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi air cucian beras. Sumber foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Salah satu inovasi menarik dalam pembuatan pupuk organik adalah memanfaatkan air cucian beras yang seringkali dianggap sebagai limbah sederhana di dapur.
ADVERTISEMENT
Cara membuat pupuk organik dari air cucian beras sendiri tidak begitu sulit dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Mari simak pembahasannya di sini.

Mengenal Pupuk Organik

Ilustrasi air cucian beras.
Mengutip pertanian.go.id, pupuk organik merujuk pada pupuk yang berasal dari materi yang berasal dari makhluk hidup, termasuk penguraian sisa-sisa tumbuhan dan hewan.
Pembuatan pupuk organik melibatkan beragam jenis bahan organik yang memiliki berbagai sifat dan karakteristik yang unik.
Bahan organik ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti sampah organik dari rumah tangga, tanaman leguminosa seperti kacang-kacangan, dan juga kotoran serta urine hewan seperti sapi, kambing, ayam, atau domba.

Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras

Air cucian beras yang sering kali dianggap sebagai limbah dapur, ternyata dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pupuk organik yang kaya akan nutrisi.
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah beberapa cara sederhana untuk membuat pupuk organik cair dari air cucian beras.

1. Masukkan Air Cucian Beras ke Tempat Penampungan

Langkah pertama adalah memasukkan air cucian beras ke dalam sebuah wadah atau tempat penampungan yang bersih. Ini akan menjadi bahan dasar untuk pupuk organik yang ingin dibuat.

2. Ambil sekitar 100 ml cairan EM4

EM4 (Effective Microorganisms 4) adalah larutan mikroorganisme yang berguna untuk mempercepat proses fermentasi dalam pembuatan pupuk organik.
Campurkan sekitar 100 ml cairan EM4 ke dalam air cucian beras yang telah disiapkan.

3. Masukkan Parutan Gula Merah ke Dalam Penampungan

Parutan gula merah akan memberikan tambahan nutrisi dan sumber energi bagi mikroorganisme yang akan membantu dalam proses fermentasi.

4. Tambahkan Air Kelapa Tua

Air kelapa tua mengandung banyak unsur hara yang bermanfaat bagi tanaman. Penambahan air kelapa tua akan meningkatkan kualitas pupuk organik yang dihasilkan.
ADVERTISEMENT

5. Masukan Ragi Tape

Ragi tape merupakan sumber mikroorganisme yang akan membantu dalam proses fermentasi. Hancurkan ragi tape dan campurkan ke dalam wadah penampungan.

6. Aduk Bahan Hingga Rata

Pastikan semua bahan tercampur dengan baik sehingga mikroorganisme dapat bekerja secara efisien dalam proses fermentasi.

7. Tutup Tempat Penampungan dengan Rapat

Untuk menjaga agar fermentasi berlangsung tanpa gangguan, tutup wadah penampungan dengan rapat. Ini juga akan menghindari masuknya serangga atau mikroba yang tidak diinginkan.

8. Diamkan Campuran

Biarkan campuran tersebut fermentasi selama beberapa hari. Idealnya, proses fermentasi berlangsung selama 7 hingga 10 hari.

9. Pupuk Siap untuk Diaplikasikan

Setelah proses fermentasi selesai, pupuk organik cair dari air cucian beras siap untuk digunakan.
Demikian pembahasan mengenai cara membuat pupuk organik cair dari air cucian beras. (AZS)