Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Cara Memilih Pelampung Pancing yang Bagus untuk Digunakan
10 Februari 2025 17:08 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Cara Memilih Pelampung Pancing, Foto: Unsplash/Kelly Sikkema](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkpx857y2frx6j1g4rs0fczk.jpg)
ADVERTISEMENT
Cara memilih pelampung pancing yang bagus merupakan salah satu faktor penting dalam memaksimalkan hasil memancing. Dengan banyaknya jenis dan desain pelampung, memahami berbagai pilihan tersebut akan sangat membantu.
ADVERTISEMENT
Mengutip Buku Strike! Petunjuk Lengkap Menaklukkan Baronang, Cien, (2013: 65), Saat ikan memakan umpan, pelampung pancing akan merespons dengan getaran cepat dan berulang, mengikuti gerakan mulut ikan.
Cara Memilih Pelampung Pancing yang Bagus
Pelampung yang baik tidak hanya membantu mendeteksi gigitan ikan dengan lebih akurat, tetapi juga memastikan kenyamanan dan efektivitas selama aktivitas memancing. Berikut adalah cara memilih pelampung pancing yang bagus.
1. Ukuran dan Bobot
Ukuran dan bobot pelampung harus disesuaikan dengan jenis umpan dan kedalaman perairan. Pelampung yang terlalu besar atau berat bisa mengganggu pergerakan umpan dan membuat ikan takut.
Sementara pelampung yang terlalu kecil mungkin tidak dapat mendeteksi gigitan ikan dengan baik. Biasanya, pelampung dengan bobot ringan lebih cocok untuk memancing ikan kecil, sementara pelampung yang lebih besar diperlukan untuk ikan yang besar.
ADVERTISEMENT
2. Material
Pelampung pancing umumnya terbuat dari berbagai material, seperti plastik, balsa wood, atau busa. Pelampung berbahan balsa wood cenderung lebih sensitif dan ringan, sehingga cocok untuk memancing ikan kecil di perairan tenang.
Pelampung plastik atau busa lebih tahan lama dan cocok untuk memancing di perairan yang lebih keras atau memiliki banyak rintangan. Pilihlah material yang sesuai dengan jenis perairan tempat memancing.
3. Sensitivitas
Sensitivitas pelampung sangat penting untuk mendeteksi gigitan ikan. Pelampung yang terlalu besar atau berat mungkin kurang sensitif terhadap gerakan kecil, sedangkan pelampung yang terlalu ringan bisa terlalu mudah bergerak dan sulit dipantau.
Pelampung dengan antena atau tanda yang jelas, seperti pelampung berwarna cerah atau berlampu, dapat membantu meningkatkan visibilitas dan sensitivitas, sehingga pemancing bisa lebih cepat merespons jika ikan mulai menggigit.
ADVERTISEMENT
4. Ketahanan
Pelampung pancing yang bagus harus tahan terhadap kondisi cuaca yang ekstrem, seperti panas terik atau hujan. Pilih pelampung yang memiliki bahan tahan lama dan tidak mudah rusak meskipun sering digunakan.
5. Bentuk
Pelampung berbentuk lonjong atau silindris cocok untuk digunakan di perairan dengan arus kuat karena lebih stabil. Pelampung berbentuk bola atau oval lebih cocok digunakan di perairan tenang karena mudah bergerak naik-turun dan sensitif terhadap sentuhan ikan.
Demikianlah cara memilih pelampung pancing yang bagus. Setiap faktor di atas memengaruhi performa pelampung dalam kondisi memancing yang berbeda. (Nabila)