Konten dari Pengguna

Cara Menanam Anggrek Kalajengking di Pot supaya Tumbuh Subur dan Sehat

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
30 Juli 2024 21:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menanam anggrek kalajengking di pot. Foto: David Trinks/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menanam anggrek kalajengking di pot. Foto: David Trinks/Unsplash
ADVERTISEMENT
Cara menanam anggrek kalajengking di pot sebetulnya tidak sulit dilakukan. Pastikan saja memilih lokasi yang tepat yaitu tempat teduh yang tidak terpapar sinar matahari langsung serta menyiapkan media tanam terbaik.
ADVERTISEMENT
Berikut cara menanam anggrek kalajengking di pot yang tepat dan mudah dipraktikkan.

Cara Menanam Anggrek Kalajengking di Pot

Ilustrasi cara menanam anggrek kalajengking di pot. Foto: Jonny Clow/Unsplash
Anggrek kalajengking atau populer dengan nama anggrek ketonggeng merupakan salah satu spesies bunga yang memesona. Bentuknya yang menyerupai kalajengking adalah salah satu keunikan yang menjadikannya diburu kolektor tanaman hias. Demikian ulasan dalam situs p2k.stekom.ac.id.
Anggrek kalajengking yang masih muda mempunyai akar gantung, tetapi setelah tanaman berusia tua, akar tersebut akan menyentuh tanah dan berubah menjadi akar tunjang.
Anggrek kalajengking memiliki batang kuat dengan panjang ruas antara 4-10 cm. Daunnya cukup tebal dan tampak seperti pita. Meski tidak terlalu lebat, bunga anggrek kalajengking tetap enak dipandang. Umumnya, anggrek ini berwarna kuning kehijauan berlurik cokelat.
ADVERTISEMENT
Karena keindahan dan keunikannya, banyak orang mencoba untuk menanam anggrek tersebut dalam pot. Inilah cara menanam anggrek kalajengking di pot yang benar.

1. Memilih Lokasi

Anggrek kalajengking menyukai tempat yang tidak terlalu terik. Oleh sebab itu, pastikan memilih lokasi yang tak terkena paparan cahaya langsung pada siang hari, memiliki drainase yang baik, dan tanahnya tidak terlampau basah. Kelembapan berlebih bisa memicu pembusukan akar.

2. Menyiapkan Media Tanam

Siapkan pot sesuai ukuran anggrek kalajengking. Disarankan memilih pot berbahan tanah liat sehingga sirkulasi udaranya lebih baik. Selanjutnya, sediakan pula media tanam yang terdiri dari campuran tanah, pupuk khusus anggrek, serta kompos. Akan tetapi, bila bibitnya masih kecil, Anda bisa memakai campuran tanah, kompos, dan pasir. Selanjutnya, barulah memasukkan media tanam ke dalam pot dan menanam bibit tepat di tengah.
ADVERTISEMENT

3. Memerhatikan Jarak Tanam

Jarak tanam yang ideal untuk anggrek kalajengking tergantung dari jenisnya. Beberapa spesies anggrek ini mempunyai batang lebar, sehingga memerlukan ruang lebih luas agar dapat tumbuh optimal.

4. Melakukan Penyiraman

Lakukan penyiraman yang cukup setiap harinya. Tatkala cuaca panas, Anda bisa menyiram lebih sering. Sebaliknya, saat memasuki musim hujan, sebaiknya kurangi frekuensi penyiraman.

5. Memberi Pupuk

Pemberian pupuk penting dilakukan guna menunjang pertumbuhan tanaman. Namun, jangan sampai terlalu banyak menambahkan pupuk ke media tanam agar tidak terjadi kelebihan unsur hara yang bisa merusak akar tanaman anggrek kalajengking.
Cara menanam anggrek kalajengking di pot cukup mudah dilakukan. Pastikan pula memahami langkah perawatan yang tepat sehingga anggrek kalajengking dapat tumbuh dengan baik. (DN)