Cara Menanam Bunga Anyelir yang Tepat agar Cepat Tumbuh

Ilustrasi cara menanam bunga anyelir. Foto: Petra/Pixabay

Bunga anyelir yang menjadi perlambang cinta, penghormatan, dan kasih sayang kerap digunakan untuk tujuan dekoratif. Cara menanam bunga anyelir bisa dilakukan melalui stek dan biji. Bunga cantik ini lebih menyukai sinar matahari daripada tempat teduh.

Bila berminat memperbanyak bunga anyelir, pelajari lebih dulu cara menanam bunga anyelir yang tepat sehingga lekas tumbuh berikut ini.

Cara Menanam Bunga Anyelir yang Tepat dan Mudah

Ilustrasi cara menanam bunga anyelir. Foto: Monika/Pixabay

Dalam Ensiklopedi Anatomi Tumbuhan: Tentang Bunga dan Bagian-Bagian Biji oleh Ardian Pgs, disebutkan bahwa bunga anyelir memiliki bagian dasar bunga yang berfungsi untuk menyokong mahkota. Tanaman ini bisa tumbuh dengan optimal pada lahan dengan drainase baik, subur, dan agak basa (pH 6,7-6,9).

Berikut cara menanam bunga anyelir yang benar sehingga mekar sempurna dan tidak berubah warna:

1. Persiapan Media Tanam

Tentukan tempat menanam bunga anyelir, di lahan atau dalam pot. Jika penanaman dilakukan dalam pot pastikan mempersiapkan media tanam berupa pasir, tanah, serta kompos dengan perbandingan 1:1:1. Anyelir juga sangat cocok ditanam di dataran tinggi.

2. Persiapan Bibit

Salah satu cara mendapatkan bibit anyelir adalah dengan menyemai bijinya. Cuci bersih biji anyelir lebih dulu kemudian rendam selama 24 jam di air.

Nantinya akan terlihat ada biji yang mengapung serta tenggelam. Biji yang mengapung bisa dibuang sementara yang tenggelam dapat disemai menjadi bibit.

3. Penyemaian

Anyelir dalam pot bisa langsung disemai di pot tersebut. Sementara jika ditanam pada lahan, biji harus disemai lebih dulu menggunakan tray semai.

Pertama, siapkan media semai berupa tanah yang dicampur pupuk organik dengan komposisi sama. Lalu masukkan media semai ke wadah, sebar bijinya, tutup dengan tanah gembur, dan siram secukupnya.

Pastikan wadah semai diletakkan di tempat teduh yang tidak terpapar sinar matahari langsung. Selanjutnya, penyiraman harus dilakukan teratur hingga biji berkecambah atau sekitar 3-4 hari.

4. Pemindahan

Pindahkan biji ke lahan tanam atau pot yang berukuran lebih besar. Bila penanam dilakukan pada lahan maka siapkan lahan dua minggu sebelumnya.

Persiapan meliputi pembersihan lahan dari gulma, penggemburan tanah, pembuatan bedengan, dan saluran drainase. Tak lupa berikan tiga pupuk yaitu pupuk kandang, KCL, dan TSP.

5. Perawatan

Penyiraman secara teratur penting dilakukan untuk bunga yang ditanam dalam pot. Namun, tidak perlu terlalu banyak sehingga berdampak pada pembusukan akar karena air yang tergenang. Cukup sekali saja yaitu pada pagi hari.

Pemupukan lanjutan diberikan setelah tanaman berusia dua minggu, penyiangan satu minggu sekali, sementara pengendalian hama dua minggu sebelum penanaman yaitu dengan memberi basamid guna meminimalkan penyakit layu.

Terakhir adalah pemangkasan agar pertumbuhan anyelir makin optimal.

Demikian cara menanam bunga anyelir yang mudah dipraktikkan oleh pemula. Perawatan yang tepat akan membuat tanaman tumbuh optimal dan tak mudah mati. (DN)