Cara Menanam Jahe Merah dan Perawatannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
8 Maret 2023 14:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menanam jahe merah. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menanam jahe merah. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jahe adalah sejenis rempah yang umumnya digunakan sebagai bahan pembuatan minuman atau penyedap masakan. Selain jahe berwarna putih, ada juga jenis jahe merah yang lebih banyak digunakan untuk membuat minuman karena rasa pedasnya lebih kuat.
ADVERTISEMENT
Jahe ini disebut-sebut paling unggul di antara jenis lainnya yang ada di nusantara. Sekarang jahe merah banyak dibudidayakan baik pada lahan luas atau polybag. Cara menanam jahe merah pun tidak terlalu sulit.

Ketahui Cara Menanam Jahe Merah yang Mudah

Ilustrasi cara menanam jahe merah. Foto: Pixabay
Cara menanam jahe merah tidaklah sulit. Anda bisa menanamnya pada lahan luas, pekarangan rumah, atau polybag. Bila ingin membudidayakan sendiri, ketahui beberapa langkah yang harus Anda lakukan seperti dikutip dari dinperta.bojonegorokab.go.id berikut ini.

1. Siapkan Media Tanam

Beri pupuk kandang pada tanah yang telah dibajak atau digemburkan apabila Anda hendak menanam di lahan luas. Akan tetapi, jika ingin menanam pada polybag cukup siapkan tanah subur yang dicampur pupuk kandang dengan perbandingan 1:1. Selanjutnya biarkan selama kurang lebih satu minggu supaya terjadi proses fermentasi alami.
ADVERTISEMENT

2. Pilih Bibit Jahe Unggul

Bibit jahe unggul ditandai dengan rimpangnya yang besar, segar, tidak keriput, tidak tampak ada kecacatan akibat hama. Setelah itu, taruh rimpang di tempat sejuk, siram menggunakan air, dan diamkan beberapa waktu hingga tumbuh tunas baru.
Anda harus rajin melakukan pengecekan. Apabila dalam proses menunggu tunas tumbuh terdapat rimpang busuk, bisa langsung dipisahkan supaya tidak menular ke rimpang lainnya.

3. Penanaman

Waktu penanaman jahe merah yang tepat adalah di akhir musim hujan atau ketika memasuki musim kemarau. Hal ini dikarenakan jahe merah rawan pembusukan apabila curah hujan terlalu tinggi.
Masukkan bibit jahe ke lubang atau pada tiap polybag dan tutup menggunakan tanah. Tidak perlu dipadatkan supaya pertumbuhan tunas lebih leluasa. Jangan lupa taburi obat anti jamur guna melindungi tanaman jahe merah.
ADVERTISEMENT

4. Pemeliharaan

Tanaman jahe merah tidak memerlukan terlalu banyak air sehingga penyiraman cukup dilakukan dengan cara penyemprotan atau spraying tiap hari. Pemupukan sebulan sekali dan sebelum panen. Sementara untuk penyiangan dapat dilakukan rutin bila Anda mendapati banyak gulma yang tumbuh di sekitar tanaman.

5. Pemanenan

Pemanenan jahe merah dapat Anda lakukan setelah tanaman berumur 3-4 bulan. Caranya sangat mudah yaitu dengan menggemburkan tanahnya lebih dulu supaya rimpang mudah dicabut dan tidak rusak. Selanjutnya, bersihkan rimpang dari kotoran. Jika penanaman dilakukan pada polybag, Anda cukup merobek sisi polybag tersebut dan ambil rimpang jahe merah perlahan.
Sebelum melakukan budidaya tanaman jahe, tentu Anda harus mempelajari cara menanam jahe merah yang baik. Jangan sembarangan memilih bibit hingga melakukan perawatan. Ketahui karakteristik jahe merah lebih dulu sehingga hasilnya pun optimal. (DN)
ADVERTISEMENT