Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Cara Menanam Kangkung dengan Metode Hidroponik bagi Pemula
1 Maret 2023 20:02 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kangkung adalah jenis sayuran hijau yang banyak dicari di pasar. Cara menanam kangkung juga relatif mudah, misalnya dengan metode hidroponik.
ADVERTISEMENT
Metode hidroponik menjadi solusi yang tepat bagi yang ingin berkebun di rumah namun memiliki lahan sempit. Tanpa perlu mengeluarkan kocek banyak, Anda bisa memanfaatkan peralatan seadanya.
Nah, berikut ini cara menanam kangkung menggunakan metode hidroponik yang cocok bagi pemula.
Persiapkan Peralatan dan Bahan
Tanaman kangkung sendiri memiliki cara penanaman yang mudah asalkan persediaan air mencukupi. Media yang dibutuhkan hanya air dengan larutan nutrisi.
Alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah besek, baskom, atau botol besar dengan lubang-lubang kecil. Anda bisa menyesuaikannya dengan ketersediaan alat di rumah.
Siapkan baskom atau botol yang lebih besar lagi. Alat ini nantinya digunakan sebagai tempat mengapungnya wadah yang sudah dilubangi.
ADVERTISEMENT
Untuk bahannya, siapkan benih kangkung berkualitas, pupuk hidroponik (AB mix), serta zat pengatur tumbuh (ZPT). Fungsi ZPT di sini untuk mempercepat tumbuhnya kecambah dengan merendam benih.
Cara Memilih Benih Kangkung Berkualitas
Saat memilih benih kangkung, perhatikan kualitasnya agar budidaya kangkung hidroponik berhasil. Seleksi terlebih dahulu benih kangkung yang siap tanam.
Bagaimana caranya? Mudah sekali, Anda hanya perlu menyiapkan wadah berisi air untuk merendam benih kangkung.
Rendamlah benih kangkung selama semalam. Perhatikan benih yang mengapung dan tenggelam. Benih yang tenggelam itulah benih yang layak tanam. Mudah, kan?
Cara Menanam Kangkung Hidroponik
1. Penyemaian Benih
Sebelum menanam kangkung, semai terlebih dahulu benih yang telah dipilih. Gunakan kain yang cukup tebal untuk membungkus benih kangkung.
Selanjutnya, siram kain dengan air hangat. Jangan menyiram terlalu banyak. Anda hanya perlu membasahi kainnya saja. Hal ini dilakukan agar benih kangkung cepat berkecambah.
ADVERTISEMENT
2. Penanaman Kangkung
Proses penanaman kangkung hidroponik dilanjutkan dengan memindahkan benih ke wadah yang telah disiapkan. Benih yang dipindahkan adalah benih yang sudah berkecambah.
Masukkan benih yang telah berkecambah ke dalam wadah yang telah dilubangi. Anda bisa menambahkan lapisan di permukaan wadah dengan busa. Hal ini bisa Anda lakukan apabila tersedia alatnya.
Tidak berhenti sampai situ, tuangkan larutan nutrisi pada baskom atau botol besar hingga mengenai permukaan wadah berlubang. Apabila sudah, Anda bisa meletakkan benih tersebut di area yang cukup cahaya matahari.
3. Perawatan Kangkung
Penanaman kangkung tidak berhenti sampai situ saja. Anda harus memastikan bahwa kangkung hidroponikmu memiliki nutrisi yang cukup.
Saat usia kangkung memasuki minggu kedua, tambahkan laturan pupuk organik dari yang sebelumnya 5 ml menjadi 7-9 ml. Larutan nutrisi yang berbau tidak sedap juga harus diganti secara rutin.
ADVERTISEMENT
Anda bisa memanen kangkung ketika daunnya berwarna hijau segar dan belum berbunga. Tepatnya, ketika kangkung memasuki usia 4-6 minggu.
Mudah bukan proses menanam kangkung hidroponik? Anda bisa langsung mempraktikkannya di rumah untuk mengisi waktu luang.