Konten dari Pengguna

Cara Menanam Tomat dengan Teknik Hidroponik bagi Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
1 Maret 2023 19:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tanaman tomat. Foto: Kie-ker/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tanaman tomat. Foto: Kie-ker/Pixabay
ADVERTISEMENT
Meskipun memiliki struktur buah, tomat merupakan salah satu jenis sayuran yang populer. Ia hampir ada pada setiap masakan dan bisa dibuat menjadi sambal. Selain dapat tumbuh di beragam media tanam, cara menanam tomat pun cenderung mudah.
ADVERTISEMENT
Kali ini kita akan mempelajari cara menanam tomat dengan teknik hidroponik. Tak hanya cocok bagi pemilik lahan sempit, hidroponik juga sangat mudah diaplikasikan untuk menanam berbagai sayuran.

Cara Menanam Tomat dengan Teknik Hidroponik agar Berbuah Lebat

Ilustrasi buah tomat. Foto: Couleur/Pixabay
Hidroponik merupakan teknik atau metode penanaman yang naik daun hingga kini. Pengontrolan nutrisi yang praktis, mudahnya pengendalian hama dan penyakit, tidak repot ketika harus mengganti tanaman mati, hingga tak memerlukan lahan luas, merupakan beberapa keunggulan cara menanam tomat hidroponik ini.
Berikut langkah-langkah penanaman yang tepat seperti disebutkan dalam buku Teknologi Budidaya Tanaman Sayuran secara Hidroponik dan buku Bertanam Hidroponik untuk Pemula.

1. Persiapan Alat dan Bahan

Siapkan alat dan bahannya terlebih dahulu seperti benih tomat, netpot hidroponik, hingga rockwool. Perlu Anda ketahui bahwa hidroponik ini merupakan cara tanam tanpa tanah. Selain air, Anda pun dapat memakai media substrat seperti sabut kelapa, pasir, sekam, kerikil, rockwool, arang sekam, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT

2. Penyemaian dan Pemindahan

Kemudian kita masuk tahap penyemaian. Siapkan rockwool dan basahi. Selanjutnya buat lubang untuk meletakkan benih. Taruh rockwool tersebut di tempat yang gelap. Anda harus memeriksa secara rutin dan pastikan kelembapan sesuai.
Kalau benihnya terlihat pecah, lakukan pemindahan persemaian ke tempat yang terkena cahaya matahari setidaknya 6 jam per hari. Ketika daun tomat tumbuh empat helai, Anda bisa memindahkannya ke instalasi hidroponik yang telah disediakan.

3. Pemberian Nutrisi bagi Tanaman

Tanaman tomat hidroponik akan tumbuh dengan baik dan rajin berbuah apabila kebutuhan nutrisinya terpenuhi. Anda dapat menggunakan pupuk hidroponik yang dijual di pasaran atau meracik sendiri.

4. Pemanenan

Dilansir cybex.pertanian.go.id, tanaman tomat bisa panen 60-100 hari usai tanam. Ini tergantung varietasnya. Sangat mudah mengenali tomat yang siap panen. Perhatikan saja warnanya. Kalau tampak merah atau kuning kemerahan artinya tomat sudah tua. Anda bisa memanennya dengan memetik secara hati-hati agar tidak rontok semuanya.
ADVERTISEMENT
Cara menanam tomat dengan teknik hidroponik sangat tepat khususnya bagi masyarakat perkotaan yang notabene memiliki lahan sempit. Kendati tidak memanfaatkan tanah sebagai media tanam, Anda tetap bisa panen besar jika melakukan penanaman hidroponik dengan benar.