Cara Mengatasi Keriting Daun Cabe secara Alami

Ilustrasi mengatasi keriting daun cabe secara alami.Unsplash/Jeppe Vadgaard

Mengatasi keriting daun cabai secara alami adalah pilihan bijak bagi petani dan pekebun yang ingin menjaga kesehatan tanaman sekaligus melindungi lingkungan.

Keriting daun cabai dapat menghambat pertumbuhan tanaman, mengurangi hasil panen, bahkan menyebabkan tanaman mati jika tidak segera ditangani.

Keriting daun biasanya disebabkan oleh serangan hama, kekurangan nutrisi, atau faktor lingkungan yang tidak mendukung.

Cara Mengatasi Keriting Daun Cabe secara Alami

Ilustrasi mengatasi keriting daun cabe secara alami.Unsplash/Steve Johnson

Mengatasi keriting daun cabe secara alami merupakan solusi untuk menangani masalah pada tanaman ini dengan menggunakan bahan-bahan organik dan teknik ramah lingkungan tanpa melibatkan bahan kimia sintetis.

Dikutip dari laman distanbun.acehprov.go.id, Keriting daun atau mosaik adalah penyakit yang disebabkan Cucumber Mosaic Virus (CMV). Penyakit ini bisa menyebar dari satu tanaman ke lainnya akibat aktivitas serangga.

Bila tanaman cabai terserang keriting daun, ia pertumbuhannya menjadi kerdil dan ukuran daun lebih kecil.

Berikut adalah beberapa cara alami yang efektif untuk mengatasi keriting daun cabai:

1. Identifikasi Penyebab Keriting Daun

Sebelum melakukan tindakan, pastikan petani mengetahui penyebabnya. Keriting yang disebabkan oleh hama seperti thrips, kutu daun, atau tungau memiliki ciri-ciri daun yang menguning dan menggulung.

Sedangkan keriting akibat kekurangan nutrisi biasanya terjadi karena kurangnya unsur hara seperti nitrogen atau kalium.

2. Gunakan Pestisida Alami

Untuk mengatasi hama, gunakan pestisida alami yang ramah lingkungan. Campuran bawang putih, cabai rawit, dan daun pepaya yang dihancurkan dan dicampur air dapat menjadi semprotan ampuh untuk mengusir hama.

Semprotkan larutan ini secara rutin, terutama pada bagian bawah daun.

3. Pemupukan dengan Bahan Organik

Jika penyebab keriting adalah kekurangan nutrisi, tambahkan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang. Petani juga dapat menggunakan pupuk cair dari fermentasi limbah dapur untuk menambah kandungan nitrogen dan kalium pada tanah.

4. Jaga Kondisi Lingkungan

Pastikan tanaman cabai mendapatkan sinar matahari cukup dan sirkulasi udara baik. Hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan kelembaban tinggi, lingkungan ideal bagi hama.

5. Tanam Tanaman Pendamping

Tanaman seperti bunga marigold atau basil dapat membantu mengusir hama secara alami karena aroma khasnya.

Dengan langkah-langkah ini, Petani dapat mengatasi keriting daun cabai tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya.

Perawatan yang konsisten akan membuat tanaman cabai tumbuh sehat dan produktif. Pastikan juga memantau tanaman secara berkala untuk mencegah keriting daun kembali terjadi. (Yln)

Baca juga: 4 Cara Merawat Cabe Rawit agar Berbuah Lebat