Cara Mengatasi Lalat Pengorok Daun Liriomyza Sp Paling Efektif

Ilustrasi cara mengatasi lalat pengorok daun liriomyza sp, sumber foto: Pixabay by pexels.com

Lalat pengorok daun merupakan hama yang sangat mengganggu pertumbuhan tanaman, bahkan bisa membuat tanaman mati. Salah satu cara mengatasi lalat penggorok daun Liriomyza sp, yaitu mengambil daun yang mulai muncul garis abu-abu putih.

Hama yang datang dari benua Amerika Latin ini memiliki banyak jenis yang menyesuaikan dengan tanaman inangnya. Sayangnya, masih banyak pemilik tanaman yang belum tahu cara mengusir lalat pengorok daun secara efektif.

Dikutip dari buku Hama & Penyakit Tanaman, simak beberapa cara mudah mengatasi lalat pengorok daun Liriomyza sp dalam penjelasan berikut.

Cara Mengatasi Lalat Penggorok Daun Liriomyza Sp

Ilustrasi cara mengatasi lalat pengorok daun liriomyza sp, sumber foto: Carlos Pernalete Tua by pexels.com

Lalat pengorok daun Liriomyza sp merupakan hama berupa lalat berukuran kecil sekitar 22 mm. Biasanya, lalat betina akan hidup kisaran 6-14 hari, sedangkan lalat jantan memiliki waktu hidup relatif singkat, yaitu 3-9 hari.

Nantinya, lalat betina akan meletakkan telur di bagian jaringan epidermis daun, kemudian secara perlahan merusaknya. Hal ini tentu tidak boleh dibiarkan begitu saja, tetapi harus segera diatasi menggunakan cara berikut.

1. Mengambil Daun yang Mulai Muncul Garis Abu-abu Putih

Biasanya, daun yang terkena serangan lalat pengorok daun akan muncul garis-garis berwarna abu-abu pucat pada permukaan atas dan bawah. Garis ini berupa liang korokan yang dilakukan oleh larva pengorok daun, lama kelamaan akan mengambil nutrisi tanaman.

Sehingga perlu diatasi dengan mengambil daun yang sudah muncul gejala tersebut, yaitu garis abu-abu putih pada permukaan. Kemudian, kumpulkan semua daun yang sudah disingkirkan dari tanaman untuk dibakar.

2. Memasang Perangkap Kertas

Cara lainnya, yaitu memasang perangkap kertas atau plastik berwarna kuning dengan diberi lem di setiap permukaannya. Plastik tersebut bisa diletakkannya pada lahan sekitar 80-100 buah setiap hektarnya agar lebih maksimal.

Jangan lupa untuk menyebarkannya dengan jarak 5-10 meter setiap perangkap agar lalat mudah terperangkap. Namun, penting untuk mengecek perangkap secara rutin demi memastikan lalat pengorok daun terkena perangkap.

3. Gunakan Insektisida

Jika ingin yang lebih praktis, bisa memanfaatkan insektisida atau cara kimiawi. Jenis bahan aktif yang bisa digunakan juga beragam, seperti Metomil, Abamektin, Profenofos, Spinetoram, dan sebagainya.

Itulah beberapa cara mengatasi lalat pengorok daun Liriomyza sp secara efektif agar tanaman tetap tumbuh subur.(DSI)