Cara Mengatasi Pohon Nangka yang Tidak Berbuah agar Produktif Lagi

Ilustrasi cara mengatasi pohon nangka yang tidak berbuah. Pexels/Azad Azahari

Pelajari cara mengatasi pohon nangka yang tidak berbuah dengan tepat agar pohon kembali produktif dan menghasilkan buah berkualitas.

Beberapa faktor, seperti perawatan yang kurang optimal, kondisi lingkungan yang tidak mendukung, atau bahkan masalah teknis pada pohon itu sendiri, dapat menjadi penyebab utama pohon nangka tidak berbuah.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat agar pohon nangka kembali sehat dan dapat menghasilkan buah yang lezat dan melimpah.

Cara Mengatasi Pohon Nangka yang Tidak Berbuah

Ilustrasi cara mengatasi pohon nangka yang tidak berbuah. Pexels/Quang Nguyen Vinh

Cara mengatasi pohon nangka yang tidak berbuah adalah dengan memastikan pohon mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kebutuhannya. Perawatan ini meliputi pemberian nutrisi, pemangkasan yang benar, dan pengendalian hama serta penyakit.

Pohon nangka membutuhkan kondisi optimal agar bisa kembali produktif dan menghasilkan buah dengan kualitas terbaik.

Ada berbagai faktor yang menyebabkan pohon nangka tidak berbuah, seperti kurangnya nutrisi dalam tanah, kondisi lingkungan yang tidak ideal, atau serangan hama.

Berikut adalah cara mengatasi pohon nangka tidak berbuah agar pohon kembali produktif dan menghasilkan buah yang optimal.

1. Pastikan Pohon Mendapat Sinar Matahari yang Cukup

Salah satu penyebab utama pohon nangka tidak berbuah adalah kekurangan cahaya matahari. Pohon nangka membutuhkan sinar matahari langsung minimal 6 jam per hari agar dapat tumbuh sehat dan menghasilkan buah.

Jika pohon ditanam di tempat yang kurang cahaya, segera pindahkan ke area yang lebih terbuka dan dapat menerima sinar matahari secara optimal.

2. Penyiraman dan Pemupukan yang Tepat

Penyiraman juga menjadi faktor penting dalam pertumbuhan pohon nangka. Kekurangan atau kelebihan air dapat mempengaruhi kesehatan pohon.

Pastikan tanah di sekitar pohon nangka selalu lembap, tetapi tidak tergenang air. Untuk itu, lakukan penyiraman secara teratur, terutama saat musim kemarau, agar pohon tetap sehat dan dapat berbuah.

Untuk memastikan pohon nangka menghasilkan buah, pemupukan yang tepat sangat diperlukan. Gunakan pupuk yang kaya akan unsur hara penting seperti nitrogen, fosfor, dan kalium.

Pemupukan yang baik akan merangsang pertumbuhan bunga dan buah. Pupuk organik juga dapat digunakan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung kesehatan akar pohon nangka.

3. Pemangkasan Secara Teratur

Pemangkasan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas pohon nangka. Dengan memangkas ranting atau cabang yang tidak produktif, pohon akan lebih fokus pada pertumbuhan bagian yang menghasilkan bunga dan buah.

Pemangkasan juga membantu memperbaiki sirkulasi udara dan mencegah hama yang dapat mengganggu kesehatan pohon.

4. Kontrol Hama dan Penyakit

Penyakit dan hama seperti kutu daun atau jamur dapat menghambat proses berbuah pada pohon nangka. Pastikan untuk secara rutin memeriksa pohon dan mengendalikan hama atau penyakit yang menyerang.

Gunakan pestisida alami atau kimiawi sesuai dengan kebutuhan untuk memastikan pohon tetap sehat dan produktif.

Seperti yang ditulis pada jurnal repository.unsri.ac.id, penggunaan perangkap dengan metil eugenol ini biasanya digunakan untuk memonitor perkembangan hama.

Dengan mengikuti cara mengatasi pohon nangka yang tidak berbuah seperti memastikan cukup sinar matahari, pemupukan yang tepat, dan pemangkasan rutin, pohon nangka dapat kembali berbuah dengan baik.

Selain itu, pengendalian hama dan penyakit juga sangat penting untuk menjaga kesehatan tanaman. Dengan perawatan yang tepat, pohon nangka dapat menghasilkan buah yang manis dan lebat, memberikan hasil yang maksimal bagi para pemiliknya. (Rahma)

Baca juga: Jarak Tanam Nangka Mini yang Benar agar Hasilnya Maksimal