Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Mengawinkan Belut Jantan dan Betina dengan Langkah Benar
25 Juni 2024 23:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara mengawinkan belut jantan dan betina menjadi fakta menarik untuk diketahui bagi para pemilik belut. Pasalnya, belut merupakan makhluk yang unik karena dapat mengubah jenis kelaminnya pada usia tertentu.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, perlu diketahui bagaimana cara membedakan antara hewan belut jantan dan betina dengan benar.
Cara Mengawinkan Belut Jantan dan Betina dengan Mudah
Mengutip dari buku berjudul Usaha Pembibitan Belut di Lahan Sempit oleh M. Fajar Junariyata (2013: 66), belut merupakan jenis hewan hermaprodit protogini. Hewan jenis ini adalah hewan yang dapat mengalami perubahan jenis kelamin.
Ketika belut masih berusia muda, biasanya belut yang ada adalah belut berkelamin betina. Kemudian, ketika belut mencapai usia tertentu, belut akan berubah kelamin menjadi belut jantan.
Untuk itu, pemilik belut perlu tahu bagaimana cara mengawinkan belut jantan dan betina. Berikut ini adalah cara mengawinkan belut jantan dan betina dengan langkah mudah.
1. Siapkan Media untuk Pemijahan Belut
Media pemijahan belut yang ideal perlu dikondisikan agar belut dapat melakukan proses perkawinan secara optimal. Media pemijahan yang bagus dapat terdiri dari lumpur, pelepah pisang, atau jerami
ADVERTISEMENT
Selain itu, tambahkan pula pupuk kandang dan dekomposer/EM4 untuk memudahkan belut melakukan perkembangbiakan.
2. Pemilihan Induk Jantan dan Betina
Umumnya, dalam kondisi normal, belut akan mengalami perubahan jenis kelamin ketika mencapai usia sekitar enam sampai sembilan bulan. Karena keunikan hewan ini, perlu diperhatikan apa saja perbedaan antara belut jantan dan betina.
Mengetahui perbedaan antara belut jantan dan betina dapat membantu proses pemijahan belut. Cara membedakan belut jantan dan betina adalah dengan mengetahui ciri fisiknya.
Induk jantan memiliki ciri-ciri bentuk kepala yang lebih tumpul dengan panjang badan sekitar 40-50 cm. Biasanya, indukan jantan berusia 10 bulan ke atas.
Berbeda dengan indukan jantan, indukan betina memiliki ciri berupa bentuk kepala yang lebih runcing dengan panjang badan sekitar 20 sampai 30 cm. Biasanya, belut betina berusia sekitar 9 bulan.
ADVERTISEMENT
3. Proses Pemijahan Belut
Setelah pemilihan belut indukan jantan dan betina, letakkan belut di dalam media pemijahan yang telah disediakan. Biasanya, masa pemijahan atau masa perkawinan belut akan berlangsung selama dua minggu. Selama pemijahan, perlu juga diperhatikan pemberian makan yang tepat.
Itu dia cara mengawinkan belut jantan dan betina yang dapat dijadikan sebagai panduan untuk membudidayakan belut. (DAP)