Konten dari Pengguna

Cara Mengawinkan Pohon Salak yang Tepat dan Hasil Berkualitas

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
30 Juni 2024 23:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi salak. Sumber foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi salak. Sumber foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Cara mengawinkan pohon salak merupakan salah satu proses krusial yang tidak hanya menentukan produktivitas, tetapi juga kualitas buah yang dihasilkan. Karena itu, aktivitas ini harus dilakukan hati-hati.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami cara mengawinkan pohon salak yang tepat, peternak bisa mendapatkan buah manis, eksotis, dan empuk di waktu bersamaan. Alhasil, keuntungan besar juga akan didapat. Lebih jelasnya, simak pembahasnanya di sini.

Cara Mengawinkan Pohon Salak yang Tepat

Ilustrasi salak. Sumber foto: Pixabay
Dikutip dari buku Budidaya Salak karya Redaksi Agromedia, salak merupakan buah tropis asli Indonesia yang tersebar di berbagai wilayah. Ciri khasnya terletak pada kulit seperti sisik ular. Oleh karena itu, bahasa internasional mereka adalah snakefruit.
Umumnya, daging salak memiliki rasa yang manis dan besar. Selain itu, mereka juga bisa memberikan efek menyegarkan, karena mengandung nilai gizi yang cukup tinggi dan bermanfaat.
Namun, untuk menghasilkan salak manis, diperlukan proses perkawinan yang tepat dan efektif. Apa saja? Berikut prosesnya.
ADVERTISEMENT

1. Pilih Indukan yang Berkualitas

Proses perkawinan salak sendiri bissa dimulai dengan memilih pohon jantan dan betina yang sehat, serta produktif. Selain itu, pastikan kedua pohon berada dalam kondisi sehat, bebas dari hama dan penyakit, serta sudah cukup umur untuk berbuah.

2. Mengetahui Waktu yang Tepat

Penting bagi peternak untuk mengetahui waktu yang tepat mengawinkan pohon salak. Umumnya, waktu terbaik untuk penyerbukan adalah saat bunga betina baru mulai mekar, di mana pada saat ini mereka siap menerima serbuk sari.
Penyerbukan yang tepat waktu bissa meningkatkan peluang keberhasilan dalam menghasilkan buah berkualitas.

3. Mengumpulkan Serbuk Sari

Selanjutnya, peternak bisa langsung mengumpulkan serbuk sari dari bunga jantan yang telah dipotong dan dikeringkan. Agar efektif, serbuk sari harus disimpan dalam kondisi kering.

4. Penyerbukan Manual

Untuk memastikan proses perkawinan berjalan dengan baik, peternak bisa melakukan penyerbukan manual. Ambil serbuk sari yang sudah dikumpulkan menggunakan kuas kecil atau kapas, lalu sapukan secara perlahan ke bunga betina.
ADVERTISEMENT
Demikian pembahasan mengenai cara mengawinkan pohon salak yang tepat untuk memperoleh hasil berkualitas. (RN)