Konten dari Pengguna

Cara Menggunakan Parutan Berdasarkan Bagiannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
16 Juni 2024 23:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Menggunakan Parutan. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Menggunakan Parutan. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara menggunakan parutan penting dipahami karena setiap bagiannya memiliki fungsi berbeda.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Saku Keluarga dan Peralatan Dapur oleh Tohyan Priyanto, parutan mempunyai peran penting di dapur dan sangat membantu dalam aktivitas memasak. Alat dapur satu ini digunakan untuk memarut bahan masakan menjadi potongan halus.
Lantas, bagaimana cara menggunakan parutan berdasarkan bagiannya?

Cara Menggunakan Parutan

Ilustrasi Cara Menggunakan Parutan. Sumber: Unsplash
Ketika memakai parutan, ada cara-cara tertentu yang dapat dilakukan untuk mendapatkan hasil terbaik. Salah satunya yakni dengan memotong terlebih dahulu bahan masakan sebelum menghaluskannya pada permukaan parutan.
Gerakan yang dapat dilakukan ketika menghaluskan bahan makanan di permukaan parutan yakni menggunakan gerakan naik-turun sambil menahan makanan pada bagian sudut. Dalam parutan, terdapat bagian-bagian tertentu yang harus diguanakn sesuai fungsinya.
Parutan memiliki sisi yang terdiri dari bagian lubang kecil, besar, satu celah, dan lain sebagainya dengan kegunaan berbeda satu sama lainnya. Adapun cara penggunaan parutan pada setiap bagiannya adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

1. Lubang Kecil

Pada bagian parutan terdapat sisi lubang bulat berukuran kecil-kecil. Lubang-lubang tersebut dapat digunakan sebagai pemarut jahe, jeruk, maupun keju dengan tekstur keras seperti romano atau parmesan.

2. Lubang Bermotif

Cara menggunakan parutan berikutnya adalah pada bagian lubang bermotifnya. Pada sisi satu ini, akan lebih tepat jika digunakan untuk menghaluskan serbuk kayu manis atau cokelat padat agar menjadi bagian yang lebih kecil.

3. Satu Celah

Parutan yang memiliki satu celah biasanya dimanfaatkan untuk menghaluskan makanan dengan tekstur keras. Pasalnya, jenis makanan tersebut membutuhkan tekanan lebih besar untuk dapat menjadi bagian lebih kecil. Misalnya cokelat, keju parmesan, atau wortel.

4. Lubang Besar

Cara menggunakan parutan selanjutnya adalah pada sisi lubang besar. Biasanya, bagian ini dipakai untuk memarut keju dengan tekstur semi halus, misalnya mozarella. Tak hanya itu, parutan dengan lubang besar juga kerap digunakan sebagai penghalus sayuran atau bawang-bawangan seperti kentang.
ADVERTISEMENT
Nah itu dia sekilas pembahasan mengenai cara menggunakan parutan berdasarkan bagian-bagiannya.(LAU)