Konten dari Pengguna

Cara Menggunakan Pupuk Eco Farming untuk Pertanian

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
3 November 2024 10:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menggunakan pupuk eco farming, foto: unsplash/Abigail Lynn
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menggunakan pupuk eco farming, foto: unsplash/Abigail Lynn
ADVERTISEMENT
Pupuk Eco Farming adalah solusi pupuk organik yang mengandung unsur hara lengkap dan mikroorganisme bermanfaat. Petani perlu tahu cara menggunakan pupuk eco farming dengan tepat.
ADVERTISEMENT
Pupuk ini berfungsi sebagai biokatalisator untuk meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman.
Dengan cara menggunakan pupuk Eco Farming yang tepat, petani dapat memaksimalkan hasil pertanian secara efektif dan berkelanjutan.

Cara Menggunakan Pupuk Eco Farming untuk Pertanian

Ilustrasi cara menggunakan pupuk eco farming, foto: unsplash/Dr.Sourabh Panari
Mengutip dari jurnal Agrisistem, Muhammad Rizal, Ramli, Ismaya Nita Rianti Parawansa, Tenri Pannyiwi, Benang Purwanto (2024:31-36), berikut ini cara menggunakan pupuk eco farming untuk pertanian:

Persiapan Aplikasi Pupuk Eco Farming

Sebelum memulai, pastikan peralatan seperti ember, sprayer, dan gelas ukur tersedia.
Pupuk Eco Farming perlu dilarutkan dengan air, dan media tanam seperti tanah harus disiapkan dalam kondisi yang gembur dan bebas gulma.
Langkah persiapan ini penting agar tanaman dapat menyerap nutrisi dengan lebih baik.

Dosis Pupuk untuk Berbagai Tanaman

Dosis pupuk Eco Farming bervariasi tergantung pada jenis tanaman dan fase pertumbuhannya. Berikut adalah dosis yang dianjurkan untuk beberapa tanaman
ADVERTISEMENT

Metode Aplikasi Pupuk Eco Farming

Berikut adalah metode aplikasi pupuk eco farming.
1. Aplikasi Tanah
Campurkan pupuk Eco Farming dengan media tanam atau taburkan langsung di sekitar pangkal tanaman. Teknik ini akan memberikan nutrisi langsung ke akar dan meningkatkan kekuatan serta ketahanan tanaman.
2. Penyemprotan Daun (Foliar Spray)
Penyemprotan daun adalah metode yang efektif untuk meningkatkan efisiensi fotosintesis. Aplikasi ini sebaiknya dilakukan mulai dua minggu setelah tanam, dan diulang pada minggu ke-4, 6, dan 8.
ADVERTISEMENT
Penyemprotan pada daun membuat tanaman lebih cepat menyerap nutrisi sehingga pertumbuhan lebih optimal.

Pemeliharaan Rutin

Pemupukan Eco Farming dilakukan setiap 4-6 minggu sekali, tergantung pada jenis tanaman dan kondisi tanah. Penting untuk memantau kondisi tanaman dan tanah setelah aplikasi agar dapat mengetahui kebutuhan lebih lanjut.
Pemeliharaan lainnya meliputi penyiraman rutin, penyiangan gulma, dan pemantauan hama. Dengan pemeliharaan yang konsisten, pupuk ini dapat meningkatkan daya tahan tanaman terhadap hama dan penyakit.
Itu tadi cara menggunakan pupuk eco farming untuk pertanian untuk mendapatkan hasil yang lebih produktif dan efisien.
Sehingga dengan metode yang tepat, pupuk organik ini menjadi solusi ramah lingkungan untuk meningkatkan hasil pertanian secara berkelanjutan. (Echi)
ADVERTISEMENT