Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Cara Mengobati Burung yang Lemas dan Langkah Pencegahan
20 Mei 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 4 menitDiperbarui 4 Februari 2025 10:38 WIB
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Burung merupakan salah satu hewan peliharaan yang kerap menunjukkan tanda-tanda sakit dengan cara yang sangat halus. Salah satu tanda yang paling umum adalah terlihat lemas atau tidak bersemangat. Lalu, bagaimana cara mengobati burung yang lemas?
ADVERTISEMENT
Ketika burung terlihat lemas, penting untuk segera mencari tahu penyebabnya agar bisa memberikan perawatan yang tepat. Kondisi burung yang lemas bisa disebabkan karena berbagai faktor, mulai dari penyakit, cedera, hingga stres.
Perhatikan burung yang lemas dengan seksama, apakah ada tanda-tanda luka fisik, penurunan nafsu makan, atau perubahan suara. Informasi sekecil apa pun sangat penting untuk menentukan cara pengobatan yang tepat.
Cara Mengobati Burung yang Lemas
Ketika burung terlihat lemas, ada beberapa langkah penanganan yang bisa Anda lakukan agar kondisinya tidak makin parah.
1. Pemeriksaan Fisik untuk Identifikasi Penyebab
Langkah pertama dalam mengobati burung yang lemas adalah melakukan pemeriksaan fisik. Namun, pastikan pemeriksaan dilakukan dengan hati-hati. Pasalnya, burung adalah makhluk yang sensitif dan liar.
Mengutip laman Greencross Vets, sering kali penanganan dari manusia justru menyebabkan burung stres hingga shock. Saat melakukan pemeriksaan fisik, cari tanda-tanda luka, bengkak, atau infeksi pada tubuh burung. Selain itu, periksa mata, paruh, dan kakinya untuk melihat apakah ada tanda-tanda abnormal.
ADVERTISEMENT
Pemeriksaan fisik juga termasuk mengecek napas dan detak jantung burung. Jika burung menunjukkan tanda-tanda kesulitan bernapas atau detak jantung yang tidak normal, segera bawa burung ke dokter hewan.
2. Memberikan Tempat yang Nyaman dan Tenang
Menurut VCA Hospitals, salah satu cara terbaik untuk membantu burung yang lemas adalah dengan memberikan tempat yang nyaman dan tenang. Jika perlu, isolasi burung sakit di ruangan yang terpisah dari burung lain
Burung yang lemas membutuhkan waktu untuk beristirahat dan pulih dari stres atau cedera yang mungkin dialaminya. Pastikan kandangnya bersih dan ganti alas kandang secara teratur untuk mencegah infeksi lebih lanjut.
Dikutip dari MSD Vet Manual, selalu jaga kondisi kandang tetap dalam suhu 24-29 derajat celcius. Suhu yang normal cenderung hangat akan merangsang nafsu makan burung, melancarkan pencernaan, dan mendorong sistem pertahanan tubuhnya untuk melawan infeksi.
ADVERTISEMENT
3. Berikan Nutrisi yang Tepat
Nutrisi memainkan peran penting dalam proses pemulihan burung yang lemas. Tanpa makanan dan cairan yang cukup, burung akan sulit untuk kembali sehat dan segar.
Berikan burung makanan yang mudah dicerna dan pastikan tubuhnya mendapatkan asupan kalori, vitamin, dan mineral yang cukup. Anda bisa memberikan suplemen khusus burung jika diperlukan, tapi konsultasikan dengan dokter hewan terlebih dahulu.
4. Memberikan Stimulasi Mental
Burung yang lemas tidak hanya membutuhkan perawatan fisik, tetapi juga stimulasi mental. Jadi, berikan mainan yang aman dan luangkan waktu untuk berinteraksi dengan burung peliharaan setiap hari. Hal ini dapat membantu mengurangi stres yang mungkin menjadi penyebab melemahnya kondisi burung.
Stimulasi mental juga dapat diperoleh dengan memberikan variasi dalam makanan. Sediakan berbagai jenis buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian yang sekiranya menarik perhatian burung.
ADVERTISEMENT
5. Konsultasi dengan Dokter Hewan
Jika burung tidak menunjukkan tanda-tanda membaik setelah beberapa hari, segera konsultasikan dengan dokter hewan. Bawalah burung ke klinik menggunakan kandang yang aman.
Merujuk laman MSD Vet Manual, pastikan kandang yang digunakan memiliki sirkulasi udara yang bagus. Jaga burung tetap dalam kondisi hangat dengan meletakkannya di atas bantalan pemanas.
Tutupi tiga sisi kandang dengan kain untuk meminimalisir cahaya. Hal utama yang harus diingat saat membawa burung ke klinik adalah kehangatan dan kegelapan.
Cara Mencegah Cedera dan Penyakit pada Burung
Menurut laman Bird Life Australia, salah satu cara terbaik untuk menjaga burung tetap sehat dan tidak lemas adalah dengan mencegah cedera dan penyakit. Pastikan burung hidup dalam lingkungan yang aman. Jauhkan dari jangkauan hewan lain, seperti kucing dan anjing agar burung tidak stres.
ADVERTISEMENT
Singkirkan benda-benda tajam atau berukuran kecil yang dapat tertelan oleh burung. Selain itu, pastikan burung tidak terpapar bahan kimia berbahaya yang mungkin ada di sekitar rumah.
Burung juga rentan terhadap penyakit menular. Oleh karena itu, jagalah kebersihan kandang serta tempat makan dan minum untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab penyakit.
Selain itu, selalu gunakan sarung tangan atau handuk untuk memegang burung, kemudian cuci tangan Anda setelahnya. Pastikan juga burung Anda mendapatkan vaksinasi yang diperlukan dan lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin ke dokter hewan.
(DEL)