Cara Mengolah Keong Sawah untuk Pakan Ayam Bernutrisi Tinggi

Ilustrasi cara mengolah keong sawah untuk pakan ayam. Pexels/Matthis Volquardsen

Cara mengolah keong sawah untuk pakan ayam merupakan langkah penting karena keong sawah merupakan salah satu sumber pakan alternatif yang kaya nutrisi untuk ayam.

Cara mengolah keong sawah untuk pakan perlu dilakukan dengan benar agar nutrisi tetap terjaga dan aman untuk dikonsumsi unggas.

Cara Mengolah Keong Sawah untuk Pakan Ayam

Ilustrasi cara mengolah keong sawah untuk pakan ayam. Pexels/Engin Akyurt

Cara mengolah keong sawah untuk pakan ayam cukup sederhana dan praktis. Keong sawah mengandung protein tinggi yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan ayam.

Selain itu, keong juga memiliki kandungan kalsium yang baik untuk memperkuat tulang dan mempercepat produksi telur pada ayam petelur. Dengan biaya yang relatif murah, keong sawah menjadi pilihan pakan alternatif yang ekonomis bagi peternak.

Berdasarkan jurnal ejournal.unsrat.ac.id, keong sawah dapat dimanfaatkan sebagai bahan pakan sumber protein karena mengandung protein.

Mengolah keong sawah membutuhkan proses yang tepat untuk memastikan pakan aman dan mudah dicerna oleh ayam. Berikut langkah-langkahnya:

1. Pengumpulan dan Pembersihan Keong Sawah

Pastikan keong yang dikumpulkan berasal dari sawah bersih dan bebas dari bahan kimia berbahaya seperti pestisida.

Cuci keong sawah hingga bersih menggunakan air mengalir. Pastikan lumpur dan kotoran pada cangkang terangkat sepenuhnya.

2. Perebusan dan Pemisahan Daging Keong Sawah

Masukkan keong sawah ke dalam air mendidih selama 15-20 menit. Perebusan ini berguna untuk membunuh bakteri dan mempermudah pengeluaran daging dari cangkang.

Setelah direbus, keluarkan daging keong dari cangkangnya menggunakan alat seperti tusuk sate atau kawat kecil.

3. Pengolahan Lanjutan

Daging keong yang telah dipisahkan bisa langsung diberikan kepada ayam atau diolah lebih lanjut dengan cara dicacah kecil-kecil. Alternatif lainnya adalah mencampurnya dengan dedak atau bahan pakan lainnya.

Untuk meningkatkan kandungan nutrisi, daging keong bisa difermentasi dengan menggunakan probiotik sebelum diberikan kepada ayam. Proses ini juga membantu meningkatkan daya tahan pakan.

Jika ayam belum terbiasa dengan pakan keong sawah, campurkan sedikit demi sedikit ke pakan utama hingga ayam terbiasa.

Menggunakan cara mengolah keong sawah untuk pakan ayam secara benar akan memberikan hasil yang optimal. Nutrisi yang tinggi dari keong sawah dapat meningkatkan produktivitas ayam, baik untuk petelur maupun pedaging.

Dengan teknik yang tepat, keong sawah bukan hanya menjadi solusi hemat, tetapi juga pilihan pakan berkualitas tinggi yang mendukung pertumbuhan unggas secara maksimal. (Rahma)

Baca juga: 5 Manfaat Gabah untuk Ayam yang Jarang Diketahui Peternak