news-card-video
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Cara Menumbuhkan Lumut di Kolam Beton dengan Cepat dan Mudah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
3 Maret 2025 11:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Menumbuhkan Lumut di Kolam Beton dengan Cepat dan Mudah Foto: Pexels/Tom Fisk
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Menumbuhkan Lumut di Kolam Beton dengan Cepat dan Mudah Foto: Pexels/Tom Fisk
ADVERTISEMENT
Cara menumbuhkan lumut di kolam beton menjadi topik yang menarik bagi para pemilik kolam, terutama bagi yang ingin menciptakan ekosistem alami di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Lumut berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem kolam, membantu menyaring air, serta memberikan lingkungan yang lebih alami bagi ikan dan organisme lain.
Mengutip situs dkpp.bulelengkab.go.id, keunggulan kolam beton yaitu tidak mudah rusak, terkikis, ataupun berlubang karena adanya hewan yang bersarang di dinding atau dasar kolam.

Cara Menumbuhkan Lumut di Kolam Beton

Ilustrasi Cara Menumbuhkan Lumut di Kolam Beton dengan Cepat dan Mudah Foto: Pexels/Mark Stebnicki
Lumut di kolam beton memiliki banyak manfaat dan jika pembudidaya kolam ikan ingin menumbuhkan lumut di kolam beton dengan cepat, berikut adalah cara menumbuhkan lumut di kolam beton:

1. Pastikan Kolam Terkena Sinar Matahari yang Cukup

Di pagi hari, sinar matahari yang cukup akan membantu lumut tumbuh lebih cepat. Minimal 4–6 jam paparan sinar matahari langsung setiap hari diperlukan untuk merangsang pertumbuhan lumut. Jika kolam terlalu teduh, pertumbuhan lumut bisa terhambat.
ADVERTISEMENT

2. Biarkan Air Kolam Tidak Dikuras Secara Total

Jangan terlalu sering mengganti air secara menyeluruh. Air yang sudah lama mengandung nutrisi dan mikroorganisme alami yang bisa mempercepat pertumbuhan lumut. Jika harus mengganti air, cukup lakukan penggantian 20–30% saja setiap minggu.

3. Tambahkan Pupuk Organik atau Kotoran Ikan

Lumut membutuhkan nutrisi tambahan agar bisa berkembang lebih cepat. pemilik kolam bisa menambahkan pupuk organik seperti kotoran ayam, kambing, atau kotoran ikan dalam jumlah kecil untuk mempercepat pertumbuhan lumut di dinding kolam.

4. Gunakan Air Bekas Akuarium atau Air Lumpur Sawah

Air bekas akuarium atau air yang diambil dari sawah sudah mengandung spora lumut alami. Tuangkan air ini ke dalam kolam beton agar spora lumut bisa menempel dan tumbuh di permukaan dinding kolam dengan lebih cepat.

5. Oleskan Lumut yang Sudah Ada ke Permukaan Kolam

Jika pemilik kolam sudah memiliki lumut dari tempat lain, bisa menghaluskannya dengan air lalu mengoleskannya ke dinding kolam beton. Biarkan selama beberapa hari agar lumut bisa beradaptasi dan mulai berkembang.
ADVERTISEMENT

6. Kurangi Sirkulasi Air agar Lumut Tidak Terbawa Arus

Jika kolam memiliki pompa air atau sistem aerasi yang kuat, kurangi aliran air agar lumut tidak terbawa arus sebelum tumbuh dengan sempurna. Lumut membutuhkan permukaan yang stabil untuk menempel dan berkembang.

7. Hindari Penggunaan Kapur atau Bahan Kimia dalam Kolam

Penggunaan kapur dolomit atau bahan kimia lainnya bisa menghambat pertumbuhan lumut karena dapat menetralkan pH air secara berlebihan. Pastikan pH air tetap sedikit asam atau netral (pH 6–7,5) agar lumut bisa tumbuh optimal.
Cara menumbuhkan lumut di kolam beton bukan hanya sekadar membiarkan lumut tumbuh secara alami, tetapi juga memerlukan perawatan yang tepat agar hasilnya optimal.
Dengan cara ini, pemilik kolam dapat menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan alami. (Fikah)
ADVERTISEMENT