Konten dari Pengguna

Cara Merawat Janda Bolong di Air yang Mudah dan Efektif

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
21 Juli 2024 21:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi janda bolong. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi janda bolong. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara merawat janda bolong di air kerap menjadi aktivitas yang menyulitkan. Walau membutuhkan waktu lama dan sikap konsisten, kegiatan ini tetap bisa menjadi penghilang penat yang ampuh.
ADVERTISEMENT
Janda bolong merupakan tanaman hias yang memiliki daun unik, yaitu bolong-bolong di seluruh permukaan. Ciri khasnya inilah yang menjadi daya tarik mereka. Ingin tahu cara merawat janda bolong agar tumbuh maksimal, terutama di air? Simak di sini.

Cara Merawat Janda Bolong di Air

Ilustrasi janda bolong. Sumber foto: Unsplash
Bagi masyarakat, nama janda bolong tentunya sudah tidak asing lagi didengar. Bagaimana tidak? Tanaman ini termasuk populer di kalangan penghobi tanaman hias, sehingga dapat ditemukan di mana-mana.
Dikutip dari buku Merawat Monstera milik Tim AgroMate, nama janda bolong mulai naik ketika pandemi tiba. Pada saat itu, ada banyak kolektor yang berburu janda bolong untuk dipelihara.
Pamornya ini bisa meningkat karena janda bolong dapat dipelihara di dalam air. Namun, cara merawatnya ketika ditanam di air, tidak semudah yang dibayangkan. Sebab, ada beberapa langkah khusus yang perlu dilakukan, yaitu:
ADVERTISEMENT

1. Potong Ruas dan Daun

Sebelum menanam janda bolong di air, penting memotong batang, serta beberapa ruas dan daun tanaman terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk membuat pertumbuhan berjalan dengan efektif dan maksimal.
Jika pemotongan sudah dilakukan, barulah bisa meletakkannya ke dalam wadah berukuran sedang atau tinggi, yang berisi air steril dan bersih dari serangga.

2. Penempatan

Merawat janda bolong di air tentunya membutuhkan sikap yang teliti dan konsisten. Hal ini juga berlaku pada lokasi penempatan. Untuk membuatnya tumbuh dengan subur, letakkan janda bolong di lokasi yang terpapar sinar matahari, tapi tidak secara langsung.
Cahaya matahari ini nantinya dapat membantu janda bolong untuk melakukan fotosintesis, sehingga petumbuhan menjadi maksimal.

3. Pergantian Air dan Pemupukan

Terakhir, perhatikan dua perawatan utama secara konsisten, yakni pergantian air dan pemupukan. Untuk menghindari hama atau penyakit mematikan, ganti air yang digunakan, setiap tiga sampai lima hari sekali.
ADVERTISEMENT
Selain itu, beri pupuk hidroponik setiap dua kali dalam sebulan, untuk membantunya mendapatkan nutrisi yang cukup. Jika ada akar yang terlihat berubah warna menjadi cokelat, lakukan pemangkasan agar bagian yang sehat tidak tertular.
Dengan melakukan beberapa langkah di atas, perawatan janda bolong di air bisa maksimal. (RN)