Konten dari Pengguna

Cara Semai Strawberry yang Benar agar Tumbuh dengan Baik

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
16 Oktober 2024 10:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Semai Strawberry yang Benar agar Tumbuh dengan Baik, Unsplash/Sebbi Strauch
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Semai Strawberry yang Benar agar Tumbuh dengan Baik, Unsplash/Sebbi Strauch
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara semai strawberry menjadi langkah penting untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang sehat dan produktif. Stroberi (strawberry) adalah tanaman yang populer dan banyak diminati karena rasa buahnya yang manis dan segar.
ADVERTISEMENT
Proses penanaman yang tepat dapat menghasilkan buah berkualitas tinggi. Dengan perhatian pada faktor-faktor seperti sinar matahari, kelembapan, dan nutrisi, tanaman stroberi dapat tumbuh subur.

Cara Semai Strawberry yang Benar

Ilustrasi Cara Semai Strawberry yang Benar, Unsplash/Henry & Co.
Memahami cara semai strawberry yang benar sangatlah penting. Proses ini menentukan keberhasilan pertumbuhan dan produktivitas tanaman di masa depan.
Mengutip dari buku Panen Stroberi dalam 60 Hari, Ihsan Alfalah, (2018), Berikut adalah cara semai strawberry yang benar agar tumbuh dengan baik.

1. Wadah Penyemaian

Untuk memulai penyemaian, pilihlah toples, tupperware, atau wadah plastik yang berwarna putih atau hitam. Hindari menggunakan wadah berwarna lain, karena dapat mempengaruhi pertumbuhan. Pastikan wadah tersebut dicuci bersih dari sisa minyak atau bekas makanan lainnya untuk menghindari kontaminasi.

2. Persiapan Media

Siapkan 2 lapis atau lebih tumpukan tisu di dalam wadah yang telah dibersihkan. Basahi tisu menggunakan air mineral hingga cukup lembab, tetapi tidak sampai tergenang.
ADVERTISEMENT
Air mineral lebih disarankan karena air sumur atau ledeng biasanya mengandung zat-zat yang dapat menghambat pertumbuhan benih. Kelembaban yang tepat sangat penting untuk proses perkecambahan.

3. Penanaman Benih

Taburkan benih strawberry secara merata di atas tisu. Pastikan tidak ada benih yang saling menempel, sehingga akar yang akan tumbuh memiliki ruang yang cukup untuk berkembang. Jarak antar benih penting untuk mencegah persaingan sumber daya di kemudian hari.

4. Penutupan dan Penyimpanan

Tutup wadah dengan rapat dan simpan di tempat yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung. Suhu yang stabil dan tidak terpapar panas matahari akan membantu menjaga kelembaban dan menciptakan lingkungan yang ideal untuk perkecambahan.

5. Perawatan Selama Penyemaian

Lakukan pemeriksaan pada wadah setiap 3-4 hari untuk memastikan tisu tetap basah dan lembab. Jika tisu mulai kering, tambahkan sedikit air mineral untuk menjaga kelembapan.
ADVERTISEMENT
Penting untuk tidak membiarkan tisu menjadi terlalu basah, karena hal ini dapat menyebabkan pembusukan pada benih.

6. Waktu Berkecambah

Umumnya, benih strawberry, blueberry, dan jenis berry lainnya memerlukan waktu sekitar 2 minggu untuk berkecambah.
Namun, perlu dicatat bahwa kecepatan berkecambah dapat bervariasi tergantung pada jenis benih. Bersabarlah dan perhatikan setiap perkembangan yang terjadi.

7. Pemindahan Bibit

Setelah benih berkecambah dan akar mencapai panjang 5 mm hingga 1 cm, saatnya untuk memindahkan bibit ke media tanam yang lebih permanen. Pastikan media tanam memiliki drainase yang baik dan kaya akan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan bibit lebih lanjut.
Itulah penjelasan mengenai cara semai strawberry yang benar agar tumbuh dengan baik.
ADVERTISEMENT