Cara Stek Lidah Mertua dan Membudidayakannya dengan Mudah

Ilustrasi Cara Stek Lidah Mertua, Foto: Pexels/Fabian Stroobants

Lidah mertua adalah tanaman hias yang cukup populer di Indonesia. Tanaman ini mulai melejit peminat saat masa Covid19 2020. Bagi yang tertarik menanam tanaman hias ini di rumah, ketahui cara stek lidah mertua dan membudidayakannya.

Mengutip dari Inovasi Tanaman Sansevieria (Lidah Mertua) sebagai Sirkulasi Udara Alami di Lingkungan Kampung Bulak Cinangka, oleh Lutfi Syauki Faznur, et al, (3:2020), dalam situs jurnal.umj.ac.id,

Tanaman lidah mertua ini dapat tumbuh pada kondisi sedikit air dan sedikit cahaya matahari. Karena perawatannya yang mudah itulah, tanaman ini menjadi favorit banyak kalangan di masyarakat Indonesia.

Cara Stek Lidah Mertua dan Membudidayakannya

Ilustrasi Cara Stek Lidah Mertua, Foto: Pexels/cottonbro studio

Cara stek lidah mertua dan membudidayakannya cukup mudah. Mengutip dari situs bhg.com, alat-alat yang diperlukan untuk stek dan budidaya lidah mertua yaitu pisau tajam atau gunting tanaman, tanah dalam pot, dan air. Berikut adalah caranya:

1. Stek Lidah Mertua dan Tanam di Air

Langkah stek yang pertama ini adalah dengan menyetek lidah mertua, lalu taruh di dalam air. Dikutip dari situs bhg.com, prosesnya dimulai dengan memotong daun yang sudah dewasa dari tanaman yang sudah tumbuh.

Potonglah dengan hati-hati. Letakkan ujung daun yang dipotong ke dalam toples atau vas berisi air setinggi beberapa inci. Letakkan toples di tempat yang terang dan ganti airnya, bilas toples seminggu sekali.

Akar akan terbentuk di pangkal stek dalam waktu sekitar dua bulan. Setelah akar terbentuk, tanam stek yang sudah berakar ke dalam wadah berisi campuran media tanam untuk tanaman hias.

2. Stek Lidah Mertua dan Tanam di Tanah

Cara kedua stek lidah mertua yaitu dengan menyeteknya, lalu tanam di tanah. Stek tanaman lidah mertua juga akan berakar dicampuran pot yang lembab.

Pertama, singkirkan daun dari tanaman yang sudah tumbuh, potong daun di pangkal tanaman dengan gunting tanaman atau pisau.

Pemilik tanaman dapat memaksimalkan jumlah tanaman baru dengan memotong daun secara horizontal menjadi potongan-potongan berukuran 2 inci.

Buat potongan miring atau buat takik pada potongan daun untuk membantu dalam mengingat ujung mana yang "bawah" dan mana yang "atas".

Celupkan ujung bawah setiap potongan daun ke dalam hormon perakaran untuk mendorong akar tumbuh lebih cepat dan mencegah pembusukan.

Letakkan potongan sekitar setengah inci dalam campuran pot yang lembab di wadah dangkal dengan lubang drainase. Setelah potongan ditanam (sisi potongan menghadap ke bawah), periksa tanah secara teratur untuk memastikannya lembab.

Pastikan untuk membuang kelebihan air yang mengalir keluar dari wadah setelah menyiram untuk mencegah pembusukan akar. Itulah cara stek lidah mertua dan membudidayakannya dengan mudah. (IF)

Baca juga: Apakah Tanaman Lidah Mertua Berbahaya? Ini Fakta Menariknya