Cara Ternak Murai Batu Supaya Cepat Bertelur beserta Keuntungannya

Ilustrasi cara ternak murai batu. Sumber: pexels

Ada berbagai cara ternak murai batu supaya cepat bertelur yang perlu diketahui para kicaumania.

Dikutip dari buku Panduan Komplet Budi Daya dan Memaster Murai Batu karya Andre Widianto, burung dengan nama ilmiah Copsychus malabaricus ini dikenal kicauan merdunya yang enak didengar.

Simak pembahasan mengenai cara ternak murai batu supaya cepat betelur beserta keuntungannya.

Cara Ternak Murai Batu Supaya Cepat Bertelur

Ilustrasi cara ternak murai batu. Sumber: pexels

Berikut cara ternak murai batu supaya cepat bertelur yang perlu diterapkan.

1. Membuat Kandang Penangkaran

Usahakan membuat kandang penangkaran untuk murai batu yang terlihat alami seperti habitat asli dengan cara menyediakan kolam pasir, bebatuan, juga ranting supaya burung murai batu merasa nyaman.

2. Menentukan Bibit Murai Batu

Tentukan bibit paling unggul supaya dapat menghasilkan anak yang berkualitas seperti induknya. Selanjutnya pilih burung murai batu berusia 1,5 sampai 2 tahun serta sudah siap kawin.

3. Proses Pendekatan

Proses ini dimulai menempatkan kandang jantan dan betina berjauhan kemudian biarkan para burung saling berinteraksi melalui kicauan dan saling membalas satu sama lain.

4. Perkawinan Jantan dan Betina

Selama proses perkawinan harus memperhatikan dengan baik karena si jantan dapat sangat agresif mengejar betina dan bisa membuatnya tidak nyaman. Tetapi apabila proses lancar mereka harus dibiarkan kawin secara alami serta jangan diganggu.

5. Proses Bertelur

Burung murai betina biasanya langsung menempati kotak sangkar beberapa hari sehabis proses kawin selesai. Tandanya si betina mulai bersiap untuk bertelur.

6. Proses Mengerami Telur

Selama dua minggu murai betina mulai mengerami telur. Pastikan tidak akan ada hewan lain atau predator berbahaya yang mendekati karena bisa mengganggu serta menjadi ancaman untuk si betina.

Keuntungan Ternak Murai Batu

Berikut beberapa keuntungan yang didapat dari beternak burung murai batu.

1. Harga Jual Tinggi

Burung murai batu adalah salah satu jenis burung yang memiliki harga jual yang tinggi di Indonesia. Harganya bervariasi, tergantung dari kualitas suara, penampilan fisik, usia, dan jenis kelamin.

2. Potensi Pasar Besar

Burung murai batu banyak digunakan untuk lomba burung kicau sehingga berpeluang yang besar untuk meningkatkan omzet penjualan.

3. Perawatan Mudah

Burung ini hanya membutuhkan perawatan dan pakan sederhana, serta biaya yang terjangkau.

4. Potensi Reproduksi Tinggi

Dalam kurun waktu 3-4 bulan, anak murai batu dapat dijual ke pasaran. Dengan begitu, peternak berpeluang memperoleh pendapatan secara stabil.

Demikian penjelasan mengenai cara ternak murai batu supaya cepat bertelur beserta keuntungannya. (ARH)