Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Ciri-Ciri Anak Kucing Tidak Sehat dan Cara Menanganinya
5 Juli 2024 23:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada kehidupan di tahun pertama anak kucing, berbagai penyakit serta masalah kesehatan lebih rentan menjangkiti tubuhnya yang masih dalam proses perkembangan dan pertumbuhan. Ciri-ciri anak kucing yang tidak sehat, antara lain kurang aktif, perutnya buncit, dan bulunya rontok.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Petunjuk Praktis Memelihara Kucing karya Mas Suharto, banyak pencinta kucing yang menjadi pemilik baru untuk anak kucing yang baru dipeliharanya.
Hal ini membuatnya mungkin lebih sulit mengetahui apa saja tanda-tanda masalah kesehatan anak kucing yang masih tergolong normal atau yang membutuhkan penanganan lebih lanjut.
Salah satu yang dapat dilakukan, yaitu dengan memperhatikan anak kucing secara teliti apakah ada perubahan perilaku dan nafsu makan yang tidak seperti biasanya.
Ciri-Ciri Anak Kucing Tidak Sehat dan Solusinya
Berikut penjelasan apa saja ciri-ciri anak kucing yang tidak sehat atau sedang sakit beserta dengan cara menangani yang dapat dilakukan.
1. Mata Belekan
Mata anak kucing yang sedang mengalami perkembangan, baik dari bentuk, warna maupun fungsi, kerap kali mengalami masalah mata belekan yang disebabkan karena debu hingga daya tahan tubuhnya yang belum maksimal.
ADVERTISEMENT
Cara menangani mata belekan pada anak kucing, yaitu dibersihkan dengan kapas atau kain yang dibasahi oleh air hangat. Selanjutnya, usap dengan pelan hingga mata anak kucing bersih kembali. Lakukan hal ini dengan rutin hingga mata anak kucing bebas dari belekan.
2. Perut Buncit
Membesarnya perut anak kucing tanpa disertai membesarnya badan atau badannya tetap terlihat kurus menunjukan adanya masalah pada pencernaannya.
Pada umumnya, penyebab perut buncit pada anak kucing, yaitu cacingan. Cara menanganinya, yaitu diberi obat cacing khusus untuk kucing dan berikan makanan dan minuman yang terjaga kebersihannya.
3. Bulu Rontok
Pada umumnya, kerontokan bulu terjadi pada kucing yang sudah berusia tua atau menjadi ciri-ciri kucing dewasa yang sudah mendekati ajalnya.
Apabila terjadi kerontokan bulu pada anak kucing, hal tersebut mengindikasikan terdapat masalah. Kebanyakan penyebab kerontokan pada bulu anak kucing, yaitu jamur.
ADVERTISEMENT
Cara menanganinya adalah dengan memandikan anak kucing menggunakan air hangat dan sampo anti jamur khusus untuk kucing.
Demikian penjelasan mengenai ciri-ciri anak kucing tidak sehat dan cara menanganinya. (ARH)