Ciri-Ciri Kucing Epilepsi dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi ciri-ciri kucing epilepsi. Sumber foto: Unsplash

Epilepsi merupakan salah satu gangguan neurologis kucing yang paling umum terjadi. Namun, sayangnya beberapa pemilik sulit mengetahui ciri-ciri kucing epilepsi sehingga tidak segera mengatasinya.

Salah satu ciri epilepsi yang paling umum terjadi pada kucing adalah perubahan perilaku. Tidak hanya itu, masih ada sejumlah ciri kucing epilepsi lainnya yang perlu diketahui oleh setiap pemilik. Simak di sini.

Ciri-Ciri Kucing Epilepsi yang Harus Diketahui

Ilustrasi ciri-ciri kucing epilepsi. Sumber foto: Unsplash

Merawat kucing tidaklah semudah yang dibayangkan. Pasalnya, setiap pemilik harus mengetahui sejumlah ciri penyakit yang diidap kucing, seperti epilepsi, agar bisa ditangani secepat mungkin.

Epilepsi adalah salah satu gangguan neurologis kucing yang paling umum terjadi. Faktor penyebab terjadinya epilepsi adalah penyakit, keracunan, hingga cedera pada otak kucing.

Dilansir dari situs GoodRx, walaupun terlihat menakutkan, epilepsi tidak membuat kucing kesakitan. Namun, tetap saja penyakit ini harus segera ditangani agar tidak membahayakan nyawa kucing.

Sayangnya, beberapa pemilik belum mengetahui ciri-ciri kucing epilepsi sehingga penanganan telat dilakukan. Seperti apa ciri-ciri kucing epilepsi? Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Perubahan Perilaku

Salah satu tanda awal kucing mengalami epilepsi adalah perubahan perilaku yang mencolok. Kucing yang biasanya tenang dan santai bisa tiba-tiba menjadi gelisah dan sering melakukan gerakan tidak terduga.

2. Mengeluarkan Suara Tidak Jelas

Ketika kucing mengalami serangan epilepsi, ia akan mengeluarkan suara-suara yang tidak biasa atau tidak jelas, seperti merintih, mengeong secara berlebihan, atau suara aneh lainnya. Hal ini dapat terjadi bersamaan dengan gerakan tubuh yang tidak terkendali.

3. Kehilangan Penglihatan Sementara

Epilepsi pada kucing juga dapat menyebabkan kehilangan penglihatan sementara sehingga kucing akan terlihat kebingungan dan sering menabrak benda-benda di sekitarnya.

4. Gejala Fisik

Sebelum terkena epilepsi, kucing akan mengalami beberapa gejala fisik yang terlihat jelas, seperti menggigil, mengeluarkan banyak air liur, gelisah, dan berjalan tanpa arah tujuan.

5. Ketakutan

Kucing yang akan mengalami serangan epilepsi akan terlihat takut dan cemas. Ciri ini bisa terlihat dari perilakunya yang senang bersembunyi di sudut ruangan atau tempat tertutup.

Itulah dia sejumlah ciri kucing yang terkena epilepsi. Untuk mengatasi epilepsi pada kucing, dibutuhkan perawatan dan pengawasan dokter hewan agar tidak salah memilih obat atau dosis.

Namun, pemilik juga bisa menggunakan obat-obatan antiepilepsi khusus kucing dengan takaran atau dosis yang sesuai.