Ciri-Ciri Perkutut Lokal yang Bagus untuk Dipelihara

Ilustrasi Ciri-Ciri Perkutut Lokal yang Bagus. Foto: dok. Monica FL (Unsplash)

Ciri-ciri perkutut lokal yang bagus untuk dipelihara merupakan hal penting yang perlu diketahui bagi orang yang akan memelihara burung perkutut lokal. Adapun salah satu cirinya adalah memiliki bulu yang mengkilat.

Ulasan tentang ciri-ciri perkutut lokal yang dibahas dalam artikel ini dapat memudahkan dalam memilih perkutut lokal terbaik untuk dipelihara.

Ciri-Ciri Perkutut Lokal yang Bagus dan Berkualitas untuk Dipelihara

Ilustrasi Ciri-Ciri Perkutut Lokal yang Bagus. Foto: dok. Francis Elimar Arias Gomez (Unsplash)

Burung perkutut lokal merupakan salah satu hewan peliharaan yang banyak disukai khususnya bagi para pecinta hewan. Burung perkutut lokal dapat ditemukan dengan mudah di habitatnya, yaitu di area padang rumput maupun persawahan.

Pembahasan mengenai burung perkutut lokal dipaparkan secara lengkap dalam buku berjudul Menghasilkan Perkutut Berkualitas yang ditulis oleh Okto S. Pratiknjo (2003: 8).

Tertulis dalam buku tersebut bahwa perkutut lokal memiliki habitat hidup di alam bebas dan bukan merupakan hasil peternakan. Umumnya perkutut lokal hidup secara berkelompok dengan jumlah kurang dari sepuluh ekor.

Perkutut lokal biasanya memakan biji-bijian sehingga perkutut jenis ini banyak ditemukan di sekitar padang rumput, persawahan, pinggir hutan, dan bukit berbatu dengan banyak rerumputan.

Bagi yang tertarik memelihara burung perkutut lokal, berikut ini adalah beberapa ciri-ciri burung perkutut lokal yang bagus dan berkualitas.

1. Warna bulu

Burung perkutut lokal yang bagus dapat terlihat dari bulunya. Umumnya bulu perkutut yang sehat memiliki bulu yang mengkilat dan cenderung cerah. Umumnya burung perkutut lokal yang memiliki bulu kusam dan kucel berarti burung tersebut kurang sehat. Kecerahan bulu burung perkutut dapat terlihat dari bagian lurik atau lingkar garis hitam pada tubuh burung.

2. Bentuk paruh

Bentuk pangkal paruh burung perkutut lokal yang bagus dan berkualitas umumnya lebih lebar daripada burung perkutut yang lain, khususnya burung perkutut yang kurang sehat. Bentuk paruh burung ini membuat burung perkutut memiliki suara yang lebih keras dan besar dibanding burung perkutut yang kurang sehat.

3. Bentuk mata

Burung perkutut lokal yang sehat juga ditandai dengan posisi matanya yang sejajar dengan paruh. Sorot mata burung perkutut yang sehat juga cenderung terlihat lebih tajam dan lebar. Hal ini diketahui dengan ukuran dan bentuk bola mata burung yang besar dan bulat.

Dengan mengenal ciri burung perkutut lokal yang sehat dan bagus, maka dapat menentukan burung perkutut terbaik untuk dipelihara. (DAP)