Konten dari Pengguna

Ciri-Ciri Tanaman Keladi Tikus, Tanaman Hias sekaligus Herbal

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
20 November 2024 5:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ciri-Ciri Tanaman Keladi Tikus, Foto: Pexels/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ciri-Ciri Tanaman Keladi Tikus, Foto: Pexels/Pixabay
ADVERTISEMENT
Keladi tikus (Typhonium flagelliforme Lodd.) merupakan tanaman obat herbal yang termasuk famili Araceae. Ada beberapa ciri-ciri tanaman keladi tikus yang juga merupakan tanaman hias populer.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Pengembangan Tanaman Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme Lodd.) Asal Indonesia sebagai Obat Antikanker, oleh Nesti, et al, (65:2016), dalam situs ejournal.unisba.ac.id, keladi tikus merupakan tanaman asli Indonesia.
Tanaman ini telah digunakan masyarakat sebagai obat tradisional. Senyawa yang berkhasiat dalam tanaman ini adalah alkaloid, saponin, steroid, dan glikosida. Seluruh bagian tanaman keladi tikus mengandung senyawa antikanker.

Ciri-Ciri Tanaman Keladi Tikus

Ilustrasi Ciri-Ciri Tanaman Keladi Tikus, Foto: Pexels/Madison Inouye
Tanaman keladi tikus juga bisa ditanam sebagai tanaman hias. Dikutip dari Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme (Lood) Bl), (2011), dalam situs ccrc.farmasi.ugm.ac.id, inilah ciri-ciri tanaman keladi tikus:

1. Klasifikasi

Ciri-Ciri yang pertama ini yaitu sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

2. Morfologi Tanaman

Tanaman keladi tikus memiliki tinggi 25 cm hingga 30 cm. Tanaman ini termasuk tumbuhan semak dan menyukai tempat lembab yang tak terkena sinar matahari langsung.
Bentuk daun keladi tikus bulat dengan ujung runcing berbentuk jantung, berwarna hijau segar, dan umbinya berbentuk bulat rata sebesar buah pala.

3. Habitat dan Penyebaran

Tumbuh di tempat terbuka pada ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut. Terdapat di Malaysia, Korea bagian selatan, dan Indonesia. Di Indonesia penyebarannya terdapat di sepanjang pulau Jawa, sebagian Kalimantan dan Sumatra dan Papua.

4. Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis

Tanaman keladi tikus memiliki kandungan alkaloid, triterpenoid dan lignan. Hasil penelitian menunjukkan tanaman ini juga memiliki sifat membunuh/menghambat pertumbuhan sel kanker, serta menghilangkan efek buruk kemoterapi juga sebagai antivirus.
Bagian tanaman yang digunakan adalah umbi dan seluruh tanaman, daun sampai akar, yang terbaik digunakan segar dalam bentuk jus (sari tanaman) dan langsung diminum setelah diolah.
ADVERTISEMENT
Empat senyawa telah diidentifikasi sebagai 1-O-beta-glucopyranosyl-2-[(2-hydroxy locta decanoyl) amido]-4,8-octadecadien-1,3-diol (1), coniferin (2), beta-sitosterol (3) dan beta-daucosterol (4).
Sebuah cerebroside dengan aktivitas antihepatotoxic yang signifikan dan glikosida fenilpropanoid diisolasi dari Flagelliforme typhonium untuk pertama kalinya.
Itulah ciri-ciri tanaman keladi tikus yang merupakan tanaman hias sekaligus herbal. Tanaman keladi tikus dikenal juga sebagai tanaman yang banyak tumbuh di area lembab yang sedikit terkena paparan sinar matahari. (IF)