Jarak Tanam Edamame agar Tanaman Tumbuh Maksimal

Ilustrasi Jarak Tanam Edamame. Pexels/Gabriel Reloaded Croch

Jarak tanam edamame adalah salah satu aspek penting dalam budidaya tanaman ini untuk memastikan pertumbuhan optimal dan hasil panen maksimal.

Edamame yang merupakan varietas kedelai muda, membutuhkan pengaturan jarak yang tepat agar memperoleh nutrisi, sinar matahari, dan ruang tumbuh yang cukup.

Hal ini juga mendukung sirkulasi udara yang baik sehingga meminimalkan risiko serangan hama dan penyakit.

Rekomendasi Jarak Tanam Edamame agara Tanaman Tumbuh Maksimal

Ilustrasi Jarak Tanam Edamame. Pexels/Michael Sawyer

Dikutip dari buku Teknik Budidaya Kedelai Edamame, Yulianto, 2021:38, jarak tanam edamame yang ideal adalah 30 x 40 cm. Pola ini memberikan cukup ruang bagi akar untuk berkembang secara optimal tanpa harus bersaing ketat dalam penyerapan unsur hara dari tanah.

Jarak tersebut juga memungkinkan setiap tanaman menerima pencahayaan yang merata, yang sangat penting untuk proses fotosintesis.

Pada beberapa metode budidaya intensif, jarak tanam dapat diatur lebih rapat, misalnya 25 x 25 cm.

Namun, pendekatan ini memerlukan perhatian ekstra, seperti pemberian pupuk tambahan dan pengelolaan irigasi yang lebih teratur untuk memastikan tanaman tidak kekurangan nutrisi atau air.

Di sisi lain, jarak tanam yang terlalu rapat dapat meningkatkan kelembapan antar tanaman sehingga memperbesar risiko munculnya penyakit.

Faktor yang Mempengaruhi Jarak Tanam

Ilustrasi Jarak Tanam Edamame. Pexels/Ivan Dražić

Beberapa faktor yang memengaruhi jarak tanam edamame meliputi jenis tanah, varietas edamame, serta sistem budidaya yang digunakan.

Pada lahan dengan tekstur tanah yang gembur dan kaya bahan organik, jarak tanam standar 30 x 40 cm sudah cukup efektif.

Namun, jika tanah memiliki tingkat kesuburan rendah, jarak tanam yang lebih lebar, seperti 40 x 50 cm, dapat dipertimbangkan agar tanaman memiliki akses lebih baik terhadap sumber daya yang tersedia.

Sistem budidaya juga menentukan jarak tanam. Dalam sistem tumpang sari, di mana edamame ditanam bersama tanaman lain, jarak tanam biasanya lebih lebar dibandingkan dengan sistem monokultur untuk menghindari kompetisi antar tanaman.

Jarak tanam edamame yang ideal menjadi langkah awal yang penting dalam proses budidaya.

Dengan mengikuti rekomendasi jarak 30 x 40 cm, tanaman edamame dapat tumbuh optimal, mendapatkan nutrisi yang cukup, dan terlindung dari risiko penyakit akibat kelembapan.

Kombinasi antara jarak tanam yang tepat dan perawatan yang baik akan meningkatkan produktivitas serta kualitas panen edamame. (Haura)

Baca Juga: 5 Ciri-ciri Tanaman Vertikultur dan Teknik Budidayanya