Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Jarak Tanam Legowo 4:1 agar Panen Lebih Optimal
2 November 2024 19:36 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jarak tanam legowo 4:1 adalah metode penanaman yang efektif untuk meningkatkan hasil panen pada berbagai jenis tanaman , terutama padi. Metode ini dikenal mampu meningkatkan efisiensi penggunaan cahaya, air, dan nutrisi.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku Teknik Budidaya Padi, Dr. Budi Santoso, 2018:120, dijelaskan bahwa sistem tanam legowo dapat mengurangi persaingan antar tanaman, sehingga setiap tanaman mendapatkan ruang yang cukup untuk tumbuh dengan baik.
Manfaat Jarak Tanam Legowo 4:1
Metode jarak tanam legowo 4:1 mengatur jarak antara barisan tanaman sehingga membentuk pola yang memberikan ventilasi dan cahaya yang optimal.
Dalam pola ini, satu barisan tanaman akan diapit oleh empat barisan tanaman lainnya, menciptakan ruang kosong di antara barisan.
Hal ini memungkinkan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup, serta meningkatkan sirkulasi udara yang baik. Penggunaan jarak tanam legowo 4:1 dapat meningkatkan hasil panen padi hingga 20% dibandingkan dengan metode tanam konvensional.
Keuntungan lain dari penggunaan jarak tanam legowo 4:1 adalah kemudahan dalam perawatan. Dengan adanya ruang kosong di antara barisan tanaman, kegiatan seperti penyulaman, pemupukan, dan panen dapat dilakukan dengan lebih mudah dan efisien.
ADVERTISEMENT
Selain itu, metode ini juga membantu mengurangi risiko serangan hama dan penyakit yang sering terjadi pada tanaman yang ditanam terlalu rapat.
Implementasi Jarak Tanam Legowo 4:1
Penerapan jarak tanam legowo 4:1 perlu disesuaikan dengan kondisi lahan dan jenis tanaman. Untuk padi, jarak yang dianjurkan biasanya adalah 25 cm antar tanaman dalam satu barisan dan 100 cm antar barisan.
Pengaturan ini akan memberikan keleluasaan bagi setiap tanaman untuk tumbuh optimal.
Dikutip dari buku Manajemen Pertanian Berkelanjutan, Ir. Rahmat Hidayat, 2019:89, penerapan metode legowo ini bukan hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem lahan pertanian.
Dengan mengadopsi jarak tanam legowo 4:1, para petani diharapkan dapat mencapai hasil panen yang lebih optimal.
ADVERTISEMENT
Pengaturan yang baik ini tidak hanya menguntungkan dari segi hasil, tetapi juga mendukung keberlanjutan pertanian dengan meningkatkan kesehatan tanah dan tanaman.
Dalam jangka panjang, metode ini berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani melalui hasil yang lebih melimpah dan biaya operasional yang lebih efisien. (IQBAL)