Jarak Tanam Nilam untuk Pertumbuhan yang Optimal dan Subur

Ilustrasi jarak tanam nilam, foto: unsplash/Mufid Majnun

Jarak tanam nilam ketika akan menanamnya menjadi langkah kunci untuk mendapatkan hasil optimal. Hal ini penting diketahui oleh para petani nilam.

Tanaman nilam atau Pogostemon cablin Benth dikenal sebagai penghasil minyak atsiri berkualitas tinggi, sehingga permintaan akan tanaman ini terus meningkat, baik di dalam negeri maupun internasional.

Jarak tanam yang tepat membantu tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup dan sirkulasi udara yang baik, yang penting untuk mencegah serangan hama dan penyakit.

Jarak Tanam Nilam yang Disarankan

Ilustrasi jarak tanam nilam, foto: unsplash/Mufid Majnun

Mengutip dari situs uma.ac.id, untuk memastikan pertumbuhan nilam yang optimal, jarak tanam yang umum direkomendasikan adalah 50 cm x 50 cm atau 70 cm x 70 cm.

Kedua opsi ini memungkinkan tanaman tumbuh dengan ruang yang cukup untuk mengembangkan akarnya serta mendapatkan pencahayaan yang optimal.

Pada jarak ini, dalam satu hektar lahan dapat ditanam sekitar 4.000 hingga 10.000 tanaman nilam.

Tingkat kepadatan ini memberikan efisiensi lahan tanpa mengurangi kualitas daun yang dihasilkan, yang nantinya menjadi bahan dasar minyak atsiri.

Selain jarak tanam, kondisi tanah yang subur dan kaya bahan organik sangat mendukung pertumbuhan nilam.

Tanah dengan pH antara 5 hingga 7 adalah yang paling ideal untuk tanaman ini. Sirkulasi udara dan drainase yang baik pada tanah juga memengaruhi kesehatan tanaman, karena nilam tidak tahan terhadap kondisi tergenang.

Faktor Pendukung Pertumbuhan Nilam

Ilustrasi jarak tanam nilam, foto: unsplash/novita ramadhani

Selain jarak tanam nilam yang tepat, pencahayaan adalah faktor krusial dalam pertumbuhan tanaman ini.

Nilam membutuhkan sinar matahari langsung minimal 4-6 jam per hari. Penanaman nilam di lahan yang terlalu teduh akan mengurangi kadar minyak atsiri dalam daun, yang berpengaruh pada kualitas hasil produksi.

Penyiraman, pemupukan, serta pengendalian hama dan penyakit juga penting untuk menjaga kesehatan tanaman nilam.

Pemupukan rutin dengan pupuk organik dapat meningkatkan kualitas tanah, sedangkan penyiraman yang cukup memastikan tanaman nilam tidak kekurangan air, terutama pada musim kemarau.

Jadi, jarak tanam nilam yang ideal berkisar antara 50 cm x 50 cm hingga 70 cm x 70 cm, tergantung kondisi lahan dan kebutuhan tanaman.

Dengan jarak tanam nilam yang optimal serta perawatan intensif, hasil daun nilam akan meningkat, menghasilkan minyak atsiri berkualitas tinggi yang bernilai ekonomi. (Anggie)

Baca juga: Jarak Tanam Brokoli yang Tepat agar Tumbuh dengan Cepat