Jenis-jenis Ikan Patin yang Paling Sering Ditemukan di Indonesia

Ilustrasi jenis-jenis ikan patin. Sumber foto: Unsplash

Ikan patin merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang populer di Indonesia sehingga banyak dibudidayakan untuk dikonsumsi.

Terdapat jenis-jenis ikan patin yang cukup umum ditemukan di Indonesia, seperti patin siam dan patin jambal.

Ketahui jenis-jenis ikan patin yang sering ditemukan di Indonesia lainnya dalam artikel ini.

Jenis-jenis Ikan Patin yang Sering Ditemukan di Indonesia

Ilustrasi jenis-jenis ikan patin. Sumber foto: Unsplash

Ikan patin merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang populer, di Indonesia. Dengan permintaan yang tinggi dan budidaya yang meluas, ikan patin telah menjadi salah satu komoditas penting dalam industri perikanan di Indonesia.

Mengutip buku 25 Cita Rasa Ikan Patin karya Lily Erwin, bentuk badan ikan patin mirip dengan lele, terutama bagian mulut. Ikan patin juga memiliki daging lembut, kulit yang mulus, tidak bersisik.

Karena itu ikan patin sangat digemari oleh masyarakat, dan sering dijadikan lauk andalan masyarakat Indonesia.

Ada jenis-jenis ikan patin yang mudah ditemukan di Indonesia. Apa sajakah itu? Berikut adalah pembahasannya.

1. Patin Siam

Patin Siam, juga dikenal sebagai ikan patin putih, merupakan salah satu jenis ikan patin yang populer di Indonesia. Ikan ini dapat ditemukan di perairan tawar seperti sungai dan danau.

Patin Siam memiliki tubuh yang agak pipih, dengan warna tubuh yang umumnya keperakan atau putih keperakan. Ikan ini memiliki duri pada sirip punggung dan sirip perutnya.

2. Patin Jambal

Patin Jambal, juga dikenal sebagai ikan patin merah, merupakan salah satu varietas ikan patin yang cukup populer di Indonesia. Ikan ini memiliki tubuh yang agak memanjang.

Warna tubuh patin jambal juga keabu-abuan dengan corak belang hitam. Patin Jambal juga memiliki duri pada sirip punggung dan sirip perutnya.

3. Patin Pedado

Paatin pedado juga menjadi salah satu ikan patin yang populer. Ikan asli Indonesia ini tersebar di perairan Sungai Barito dan Khayan, Kalimantan Barat.

Kelebihan ikan pedado adalah dagingnya yang bewarna putih, dan memiliki toleransi tinggi terhadap oksigen, dibandingkan ikan patin jambal.

4. Patin Pasupati

Patin pasupati juga menjadi salah satu jenis patin populer. Ikan ini sendiri merupakan hasil persilangan antara patin siam dan patin jambal.

Melalui hasil perkawinan silang itu, patin pasupati mendapatkan daging putih, lemak rendah, pertumbuhan cepat, dan daya toleransi yang baik.

Demikian pembahasan mengenai jenis-jenis ikan patin yang paling sering ditemukan di Indonesia. (RAF)