Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Jenis-jenis Pupuk Anorganik yang Sering Digunakan Petani
30 Maret 2023 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perlu kamu tahu bahwa ada dua jenis pupuk anorganik yang beredar di pasaran yaitu pupuk anorganik cair dan padat. Sebenarnya, ada banyak jenis pupuk anorganik sering digunakan para petani.
ADVERTISEMENT
Pupuk anorganik sendiri memiliki peran yang penting dalam membantu pertumbuhan tanaman. Selain itu, pupuk ini juga akan menjaga tanaman dari serangan hama yang akan merusak tananan.
Hingga saat ini, apakah kamu sudah tahu apa saja jenis pupuk anorganik yang biasa digunakan petani? Jika belum maka langsung simak penjelasan lengkap berikut.
Jenis-jenis Pupuk Anorganik
Berdasarkan Buku Cara Tepat Memupuk Tanaman Hias karya Redaksi AgroMedia, berikut ini terdapat jenis-jenis pupuk anorganik yang perlu kamu ketahui.
1. Pupuk Hara Makro Primer
Jenis yang pertama ada pupuk anorganik Hara Makro Primer yang merupakan pupuk dengan kandungan unsur hara utama N, P, dan K. Ketika unsur ini bisa tersederia secara tunggal maupun majemuk.
Pupuk ini seringkali digunakan untuk membantu mempercepat pertumbuhan tanaman. Contoh pupuk Hara Makro Primer antara lain seperti Urea, SP36, KCL, Phospat Alam, ZA, PK, NK serta NPK.
ADVERTISEMENT
2. Pupuk Hara Makro Sekunder
Selanjutnya ada jenis Pupuk Hara Makro Sekunder yang memiliki kandungan unsur Kalsium (Ca), Belerang (S) dan Magnesium (Mg). Ketiga unsur ini tentu saja sangat bagus untuk membantu pertumbuhan tanaman.
Namun, mungkin saja kamu sedikit asing dengan pupuk Dolomit dan Kiserit. Padahal keduanya termasuk salah satu jenis Pupuk Hara Makro Sekunder yang paling favorit.
3. Pupuk Hara Makro Campuran
Ada beragam jenis pupuk anorganik yang jarang sekali orang sadari salah satunya adalah Pupuk Hara Makro Campuran. Pupuk Hara Makro Campuran sendiri merupakan pupuk yang memiliki kandungan hara utama N, K, dan P.
Ketiga unsur utama ini dilengkapi dengan unsur-unsur Seng (Zn), Kobalt (Co), Tembaga (Cu), Boron (B), Molibdenum (Mo) dan Mangan (Mn). Perlu kamu tahu bahwa pupuk Hara Makro Campuran dapat berbentuk padat maupun cair.
ADVERTISEMENT
4. Pupuk Hara Mikro
Jenis yang terakhir ada pupuk Hara Mikro yang memiliki kandungan unsur hara B. Ini merupakan jenis pupuk anorganik yang menjadi unggulan.
Itulah jenis-jenis pupuk anorganik yang sering digunakan petani agar tanamannya dapat tumbuh dengan subur dan terbebas dari hama. Pastikan untuk memilih pupuk yang tepat sesuai dengan jenis tanaman yang kamu tanam. (DSI)