Memahami Cara Menanam Ubi Jalar agar Berbuah Lebat

Ilustrasi Ubi Jalar. Sumber foto: unsplash

Ubi jalar merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang banyak dibudidayakan.

Cara menanam ubi jalar agar berbuah lebat sendiri terbilang mudah dan bisa diterapkan oleh siapa saja. Kuncinya adalah memiliki pengetahuan yang baik dan menerapkan perawatan yang tepat.

Mari simak pembahasan mengenai cara menanam ubi jalar agar berbuah lebat dalam ulasan di bawah ini.

Mengenal Tanaman Ubi Jalar

Ilustrasi ubi jalar. Sumber foto: Unsplash

Mengutip situs tasikmalayakota.go.id, ubi jalar adalah tanaman semak bercabang yang dikenal dengan umbi besar yang rasanya manis.

Tanaman ubi jalar memiliki daun berbentuk segitiga yang berlekuk-lekuk dan bunga berbentuk payung.

Di Indonesia, ada tiga jenis ubi jalar yang populer dibudidayakan, yaitu ubi jalar berwarna putih kecoklatan, merah, dan ungu.

Varietas-varietas unggul dari ketiga jenis ubi jalar tersebut memiliki produktivitas yang tinggi, seperti cilembu, ibaraki, lampeneng, georgia, borobudur, prambanan, mendut, dan kalasan.

Tanaman ubi jalar tumbuh subur di daerah tropis dengan iklim panas dan lembab. Sedangkan suhu ideal bagi pertumbuhan tanaman ini adalah antara 21-27°C dengan curah hujan sekitar 750-1500 mm per tahun.

Berbagai Cara Menanam Ubi Jalar agar Berbuah Lebat

Pada dasarnya, budidaya ubi jalar yang berbuah lebat terbilang mudah diterapkan. Berikut adalah berbagai cara menanam ubi jalar agar berbuah lebat.

1. Siapkan Bibit Unggul

Pilih bibit ubi jalar yang berkualitas dan berasal dari varietas unggul. Pastikan bibit telah berumur sekitar 3-4 bulan sebelum ditanam.

2. Pengolahan Tanah

Persiapkan lahan dengan baik. Ubi jalar tumbuh lebih baik di tanah yang gembur, kaya akan bahan organik, dan memiliki drainase yang baik. Pastikan pH tanah berkisar antara 5,5 hingga 6,5.

3. Penanaman Ubi Jalar

Tanam ubi jalar dengan cara membenamkan sekitar 2/3 stek batang ke dalam tanah.

Dalam satu bedengan, biasanya terdapat dua baris tanaman dengan jarak antar tanaman dalam satu baris sekitar 30 cm dan jarak antar baris sekitar 40 cm.

4. Cukupi Sinar Matahari

Ubi jalar membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk pertumbuhannya.

Pastikan tanaman mendapatkan paparan sinar matahari yang memadai dengan menempatkannya di lokasi yang mendapat cahaya matahari langsung selama sekitar 11-12 jam sehari.

4. Pemeliharaan dan Perawatan

Tanaman ubi jalar cukup tahan terhadap kekeringan. Biasanya penyiraman setiap dua minggu sekali sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan airnya.

Setelah 2-3 minggu penanaman, periksa tanaman secara keseluruhan untuk memastikan kesubuhrannya.

5. Pemanenan Budidaya Ubi Jalar

Ubi jalar biasanya siap untuk dipanen dalam waktu 3,5-4 bulan setelah penanaman.

Pastikan untuk memperhatikan cuaca saat mendekati waktu panen, terutama jika tanaman sudah berusia lebih dari 3 bulan.

Pasalnya ubi jalar yang telah matang lalu hujan deras bisa membusuk. Sebaiknya panen ubi jalar dalam waktu maksimal 7 hari setelah hujan.

Demikian pembahasan mengenai cara menanam ubi jalar agar berbuah lebat yang bisa diterapkan. Selamat mencoba! (AZS)