Memahami Pengertian Extreme Close Up beserta Caranya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
1 September 2023 21:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengertian extreme close up (Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian extreme close up (Pixabay)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam dunia fotografi, terdapat salah satu teknik yang penuh dengan detail dan intensitas yang disebut dengan extreme close up. Oleh karena itu, memahami pengertian extreme close up menjadi hal yang menarik untuk dipelajari bersama.
ADVERTISEMENT
Simak artikel ini untuk mengetahui penjelasan lengkapnya beserta cara penerapan extreme close up dalam fotografi.

Pengertian Extreme Close Up

Ilustrasi pengertian extreme close up (Pixabay)
Mengutip situs diskominfo.jateng.go.id, extreme close up adalah teknik pengambilan gambar yang menampilkan subjek dengan sangat dekat hingga menjadikan detail-detail kecil menjadi sangat jelas terlihat.
Dalam teknik ini, kamera mengambil gambar dengan fokus ekstrem pada bagian kecil dari subjek, seperti mata, bibir, atau objek kecil lainnya. Hasilnya adalah gambar yang dramatis dan penuh dengan detail yang mungkin terlewatkan dalam pengambilan gambar standar.

Cara Extreme Close Up dalam Dunia Fotografi

Ilustrasi pengertian extreme close up (Pixabay)
Berikut adalah beberapa panduan untuk menerapkan teknik extreme close up dalam fotografi:

1. Pemilihan Subjek

Pilihlah subjek yang memiliki detail-detail menarik untuk ditampilkan dalam jarak dekat. Ini bisa berupa bagian tubuh manusia, objek kecil, atau benda-benda dengan tekstur unik.
ADVERTISEMENT

2. Pahami Panjang Fokus

Panjang fokus memengaruhi perspektif dalam gambar. Saat menggunakan panjang fokus yang lebih pendek (seperti lensa lebar), objek yang berada sangat dekat dengan lensa akan terlihat sangat besar, sementara latar belakang mungkin akan terdistorsi.

3. Pilih Lensa yang Tepat

Gunakan lensa makro atau lensa dengan kemampuan fokus jarak dekat untuk mencapai hasil yang optimal dalam pengambilan gambar extreme close up. Lensa ini memungkinkan fotografer mendekati subjek tanpa mengorbankan kualitas gambar.

4. Stabilisasi

Karena jarak dekat memperlihatkan setiap getaran dan gerakan kecil, pastikan kamera dalam kondisi stabil. Gunakan tripod atau teknik stabilisasi lainnya untuk menghindari gambar yang buram atau goyang.

5. Depth of Field

Karena fokus pada subjek sangat tajam dalam extreme close up, kedalaman lapangan (depth of field) akan sangat terbatas. Gunakan aperture yang lebih besar (f-stop lebih kecil) untuk memisahkan subjek dari latar belakang dan menciptakan efek bokeh.
ADVERTISEMENT

6. Pencahayaan yang Tepat

Pastikan pencahayaan yang tepat untuk menghindari bayangan yang tidak diinginkan atau kilau yang berlebihan pada subjek. Pencahayaan samping atau cahaya alami dapat membantu mengungkapkan detail dan tekstur.
Dengan memahami pengertian extreme close up memungkinkan siapa saja dapat menjelajahi detail terkecil dari subjek serta menciptakan hasil yang dramatis dan penuh dengan intensitas.
Teknik ini memungkinkan penonton untuk melihat subjek dari perspektif yang sangat dekat dan membuka mata mereka pada detail-detail yang mungkin tidak pernah mereka lihat sebelumnya.