Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Kintamani, Jenis Anjing Khas Bali beserta Fakta Menariknya
3 Juni 2023 22:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Indonesia ternyata juga memiliki jenis anjing khas, yaitu anjing Kintamani. Kintamani adalah jenis anjing khas Bali. Seperti namanya, hewan peliharaan ini berasal dari wilayah pegunungan Kintamani.
ADVERTISEMENT
Menurut Gunawan, Sukada, dan Puja dalam Buletin Veteriner Udayana, anjing Kintamani merupakan anjing populer di kalangan masyarakat Bali.
Untuk mengetahui informasi lebih jelas mengenai jenis anjing khas Bali ini, baca artikel berikut sampai selesai.
Jenis Anjing Khas Bali
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, jenis anjing khas Bali adalah Kintamani. Anjing khas Bali ini juga telah diakui secara internasional.
Anjing Kintamani umumnya cukup sulit dijumpai jika bukan dari daerah aslinya dan menjadi satu-satunya ras resmi lokal Bali.
Maka dari itu, tak heran jika anjing ini sangat populer di kalangan masyarakat Bali. Anjing Kintamani memiliki ciri khas hewan pegunungan, yaitu berbulu panjang di area leher dan ekornya.
Fakta Unik Anjing Kintamani
Selain memiliki ciri unik seperti yang telah disebut dalam pembahasan sebelumnya, anjing Kintamani juga memiliki fakta menarik lainnya.
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah fakta unik anjing Kintamani sebagai hewan khas Bali.
1. Ciri Fisik
Fakta unik anjing Kintamani yang pertama adalah ciri fisiknya. Anjing Kintamani dianggap memiliki perawan yang anggun serta unik.
Anjing Kintamani memiliki ukuran tubuh yang realtif kecil hingga sedang. Di samping itu, anjing Kintamani juga memiliki tubuh yang relatif panjang dan tinggi.
Mereka juga memiliki ekor dengan bulu tebal, dada lebar, serta leher kuat. Pada umumnya, hidung anjing Kintamani berwarna cokelat tua atau hitam.
2. Campuran Ras Lain
Fakta menarik anjing Kintamani berikutnya adalah memiliki campuran dengan ras lainnya. Anjing ini memang ras yang berkembang secara alami di Bali.
Di samping itu, banyak masyarakat yang mengawinkannya secara silang, sehingga terpisah menjadi dua ras, yaitu anjing Bali dan Kintamani.
ADVERTISEMENT
Jenis anjing yang dianggap sebagai nenek moyang Kintamani adalah anjing Samoyed dan Malamute.
3. Mudah Beradaptasi di Pegunungan
Sebagai anjing yang berasal dari pegunungan, Kintamani sangat mudah beradaptasi di wilayah dataran tinggi, khususnya pegunungan.
Hal itu disebabkan karena bulunya yang relatif panjang dan tebal di bagian ekor dan leher, sehingga mereka mudah beradaptasi pada cuaca dingin dengan melindungi suhu tubuhnya agar tetap hangat.
4. Mudah Dilatih
Fakta menarik anjing Kintamani yang terakhir adalah anabul ini termasuk hewan peliharaan yang cerdas, tangkas, penurut, dan mudah dilatih.
Di samping itu, anjing Kintamani juga sangat berani dan memiliki rasa curiga yang tinggi. Tak heran jika anjing Kintamani banyak dijadikan sebagai penjaga yang handal.
Itulah sederet informasi mengenai jenis anjing khas Bali, yaitu Kintamani beserta fakta menariknya. [ENF]
ADVERTISEMENT