Mengenal Media Tanam Begonia dan Cara Perawatannya

Ilustrasi media tanam begonia. Sumber: Egor Komarov/pexels.com

Begonia adalah jenis tanaman hias yang disukai oleh banyak kalangan karena memiliki warna daun cantik. Untuk menanamnya, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah mengenai media tanam begonia.

Wiryanta dalam Media Tanam untuk Tanaman Hias menyebutkan bahwa pemberian media tanam yang tepat bisa membantu tanaman hias tumbuh subur dan terpenuhi unsur haranya.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa media tanam begonia, baca artikel ini sampai selesai.

Media Tanam Begonia

Ilustrasi media tanam begonia. Sumber: Eva Bronzini/pexels.com

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, begonia adalah jenis tanaman hias yang perlu ditanam dengan media tanam yang tepat. Hal itu berfungsi untuk menunjang pertumbuhannya.

Adapun media tanam begonia yang bisa digunakan adalah campuran dari tanah, sekam padi, dan pupuk kandang atau pupuk kompos.

Dengan campuran tersebut, unsur hara pada tanaman bukan hanya terpenuhi, tapi tanaman juga bisa memperoleh nutrisi dari pupuk.

Selain itu, bisa juga menggunakan peat moss, pupuk kompos, dan sekam bakar sebagai media tanam begonia.

Cara Perawatan Tanaman Begonia

Selain memperhatikan pemilihan media tanamnya, salah satu hal yang tak boleh dilewatkan adalah perawatan. Merawat tanaman berfungsi untuk menjaga pertumbuhan dan kesehatan tanaman.

Adapun beberapa cara perawatan tanaman begonia adalah.

1. Penyiraman yang Cukup

Salah satu cara perawatan tanaman begonia adalah dengan mencukupi intensitas penyiramannya. Hal ini berfungsi untuk menjaga kelembapan media tanam.

Pasalnya, begonia menyukai tanah yang lembap. Akan tetapi, jangan terlalu banyak menyiramnya karena bisa membuat akar membusuk. Adapun intensitas penyiraman yang tepat adalah setiap 2 kali sehari, tepatnya pada pagi serta sore hari.

Namun, apabila cuaca panas, intensitas penyiraman bisa ditingkatkan lagi agar tidak kering.

2. Peletakan Tanaman

Cara perawatan tanaman begonia selanjutnya adalah peletakan tanaman. Umumnya, tanaman begonia tidak tahan akan sinar matahari. Maka dari itu, bisa ditanam dalam pot dan diletakkan di tempat rindang.

Di samping itu, perlu diperhatikan bahwa tanaman ini juga tetap membutuhkan sedikit asupan sinar matahari untuk menunjang proses fotosintesis.

3. Mengganti Tanah dan Pot

Cara perawatan tanaman begonia yang terakhir adalah mengganti tanah dan potnya ketika begonia sudah tumbuh besar. Hal ini bertujuan untuk memenuhi asupan unsur hara dan nutrisi dalam jumlah cukup.

Demikian uraian mengenai media tanam begonia dan cara perawatannya. [ENF]