Panduan Hobi Keramik Artistik beserta Cara Merawatnya

Ilustrasi Panduan Hobi Keramik Artistik. Foto: dok. Unsplash/Stanislav Vlasov

Panduan hobi keramik artistik merupakan hal yang penting untuk mengoleksi dan mulai ikut membuat keramik yang bernilai artistik. Selain mengenal teknik pembuatannya, penting pula mengetahui cara merawat keramik agar tetap bagus dan tidak rusak.

Panduan Hobi Keramik Artistik beserta Cara Merawatnya yang penting untuk Diketahui

Ilustrasi Panduan Hobi Keramik Artistik. Foto: dok. Unsplash/Jessica Ruscello

Keramik dikenal sebagai salah satu benda kerajinan yang bernilai seni. Saat ini bahkan keramik dapat menjadi benda koleksi bagi para penggemarnya. Namun sebelum keramik dijadikan sebagai sebuah karya seni, keramik dianggap sebagai benda fungsional saja.

Dikutip dari buku berjudul Keramik untuk Hobi dan Karir yang disusun oleh Nia Gautama (2011: 130), sebelum abad ke-19, benda keramik belum diakui sebagai medium untuk menyampaikan ekspresi atau sebagai karya seni.

Namun mulai akhir abad ke-19, di Eropa mulai muncul gerakan seni dan kerajinan yang kemudian dikenal sebagai Arts and Crafts Movements.

Pada saat itu, keramik mulai dianggap sebagai karya seni dan tak lagi bahan fungsional atau kerajinan semata. Saat ini, keramik banyak digemari masyarakat dari berbagai kalangan sebagai suatu koleksi. Selain itu, keramik juga banyak disukai sebagai hobi.

Bagi pemula, untuk memulai hobi ini dibutuhkan panduan hobi keramik artistik. Berikut ulasan selengkapnya untuk memudahkan para penghobi dalam menjalani hobi keramik artistik.

1. Mengenali Cara dan Teknik Pembuatannya

Teknik membuat keramik artistik dapat dilakukan dengan beberapa cara. Mulai dari teknik lempeng, teknik pilin, teknik putar, teknik cetak tekan, hingga teknik cor atau tuang.

Masing-masing teknik pembuatan keramik artistik ini dapat disesuaikan dengan bahan keramik yang akan digunakan beserta bentuk keramik yang dihasilkan.

2. Merawat Keramik Artistik dengan Membersihkannya dengan Benar

Agar koleksi keramik artistik dapat terawat dan tidak mudah rusak, perlu dilakukan perawatan yang baik. Untuk membersihkan keramik, dapat dilakukan dengan menggunakan kain lap basah yang memiliki permukaan halus dan tidak terlalu bertekstur. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko timbulnya goresan pada keramik.

3. Menyimpan Keramik Artistik dengan Benar

Selain mengetahui bagaimana cara membersihkannya, penting untuk diketahui bagaimana cara menyimpan keramik dengan benar. Salah satu caranya adalah dengan meletakkan keramik di tempat yang teduh dan terlindung dari paparan sinar matahari langsung. Pastikan tempat untuk menyimpan keramik berada dalam kondisi kering.

Demikian panduan hobi keramik artistik yang dapat dijadikan sebagai referensi bagi pemula. Semoga bermanfaat dan dapat diterapkan. (DAP)