news-card-video
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Panduan Memilih Alat Fotografi Astro Murah untuk Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
11 Februari 2025 13:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Panduan memilih alat fotografi astro murah. Foto: Ben Collins / Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Panduan memilih alat fotografi astro murah. Foto: Ben Collins / Unsplash
ADVERTISEMENT
Memahami panduan memilih alat fotografi astro murah dapat membantu mendapatkan peralatan terbaik tanpa menguras anggaran.
ADVERTISEMENT
Fotografi astro semakin diminati karena mampu menangkap keindahan langit malam. Bagi pemula, memilih alat yang tepat bisa menjadi tantangan karena banyaknya pilihan di pasaran.
Menurut buku Astrofotografi: Adopsi dan Implementasinya dalam Rukyatulhilal di Indonesia, Ahmad Junaidi, (2021:2), astrofotografi adalah cabang fotografi yang objek fotonya berkaitan dengan hal-hal astronomi, misalnya foto bulan, matahari, bintang, planet, dan sebagainya.

5 Panduan Memilih Alat Fotografi Astro Murah

Ilustrasi Panduan memilih alat fotografi astro murah.Foto: Tushar Arora / Unsplash
Memilih alat fotografi astro yang sesuai memerlukan pemahaman tentang spesifikasi dan fitur yang dibutuhkan. Faktor seperti jenis kamera, lensa, dan aksesori pendukung perlu diperhatikan agar hasil foto lebih optimal.
Berikut adalah panduan memilih alat fotografi astro murah untuk pemula:

1. Pilih Kamera dengan Kemampuan Low-light yang Baik

Kamera dengan sensor besar dan rentang ISO tinggi lebih ideal untuk fotografi astro. Kamera DSLR atau mirrorless dengan fitur manual memungkinkan pengaturan eksposur yang lebih fleksibel.
ADVERTISEMENT

2. Gunakan Lensa dengan Bukaan Lebar

Lensa dengan bukaan lebar (f/2.8 atau lebih kecil) membantu menangkap lebih banyak cahaya dalam kondisi minim pencahayaan. Lensa wide-angle juga lebih disarankan karena dapat menangkap area langit yang lebih luas.

3. Tripod Stabil untuk Menghindari Guncangan

Eksposur panjang dalam fotografi astro memerlukan tripod yang kokoh agar gambar tidak blur. Pilih tripod berbahan aluminium atau karbon yang stabil namun tetap ringan.
Tripod seperti manfrotto compact action dan amazon basics tripod bisa menjadi pilihan ekonomis dengan kualitas yang cukup baik.

4. Gunakan Remote Shutter atau Intervalometer

Alat ini berguna untuk mengurangi getaran saat mengambil foto dengan eksposur panjang. Remote shutter memungkinkan kamera mengambil gambar tanpa perlu menyentuh tombol rana secara langsung.

5. Cari Lokasi dengan Minim Polusi Cahaya

Pemilihan lokasi berpengaruh besar dalam hasil foto astro. Tempat dengan minim polusi cahaya seperti daerah pegunungan atau pedesaan lebih disarankan. Gunakan aplikasi seperti light pollution map untuk menemukan lokasi terbaik sebelum memulai sesi fotografi.
ADVERTISEMENT
Memahami panduan memilih alat fotografi astro murah sangat penting bagi pemula agar dapat menghasilkan gambar langit malam yang lebih baik.
Dengan kamera yang mendukung low-light, lensa yang tepat, dan perlengkapan pendukung lainnya, fotografi astro bisa dilakukan dengan lebih maksimal tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (nov)