Penyakit Tanaman Kelapa Hibrida yang Harus Dikendalikan

Ilustrasi penyakit tanaman kelapa hibrida v, sumber foto: Francesco Ungaro by pexels.com

Kelapa hibrida merupakan jenis kelapa yang berasal dari persilangan antara kelapa genjah dan kelapa dalam. Hasil persilangan ini memang menghadirkan kelapa varietas unggul, hanya saja masih ada penyakit tanaman kelapa hibrida yang sering menyerang.

Jenis kelapa ini memang banyak dibudidayakan karena kemudahan pemeliharaan dan bisa menghasilkan kelapa unggul. Sayangnya masih ada penyakit yang harus dikendalikan agar tidak mengganggu pertumbuhan dan merusak hasil panen.

Dikutip dari buku Pembangunan Perkebunan Kelapa Hibrida Berkelanjutan karya Prof. Dr. Ir. Hengky Novarianto, M.S., berikut beberapa penyakit pada tanaman kelapa hibrida.

Penyakit Tanaman Kelapa Hibrida

Ilustrasi penyakit tanaman kelapa hibrida v, sumber foto: Jess Loiterton by pexels.com

Kelapa hibrida tergolong tanaman kelapa unggul yang berasal dari persilangan dua jenis kelapa, yaitu kelapa dalam dan gejah. Tidak heran jika kelapa hibrida memiliki banyak keunggulan mulai dari cepat berbuah, lebih tahan hama penyakit, dan produksi lebih tinggi.

Hanya saja ketahanan terhadap hama penyakit tersebut tidak berlaku jika tanaman mendapatkan perawatan kurang optimal. Serangan penyakit akan membuat tanaman rusak dan pertumbuhannya terhambat, berikut penyakit yang menyerang.

1. Penyakit Busuk Pucuk

Tanaman kelapa hibrida tidak bisa terlepas dari serangan penyakit busuk pucuk yang menyebabkan kematian pada tanaman. Bahkan penyakit ini sulit dikendalikan karena langsung merusak bagian titik tumbuh tanaman kelapa.

Tidak heran jika penyakit busuk pucuk menjadi masalah terbesar yang dihadapi para petani kelapa hibrida. Apalagi penyakit busuk pucuk muncul bukan karena virus, bakteri, hama, atau cendawan melainkan karena Phytophthora palmivora yang sulit dikenali tanda-tandanya.

Biasanya yang mudah mengenali ciri penyakit busuk pucuk adalah orang yang sudah berpengalaman tinggi terkait budidaya kelapa hibrida. Tentu saja penting untuk mengetahui penyebab hingga gejala yang muncul agar bisa menentukan pengendalian terbaik.

2. Garis Kuning

Tidak jarang tanaman kelapa hibrida juga bisa terserang penyakit garis kuning yang menyerang daun kelapa. Daun tanaman akan terlihat berbercak lonjong berwarna kuning dan terdapat warna coklat di bagian tengahnya.

Parahnya penyakit ini sudah menyerang sejak ujung daun belum terbuka dan akan menyebar ke daun lainnya saat semua sudah terbuka. Nantinya daun yang terserang akan mengering perlahan-lahan dan akhirnya gugur.

Jika tidak ingin pertumbuhan tanaman terganggu, maka segera kendalikan penyakit tanaman kelapa hibrida yang menyerang.(DSI)