Penyebab Anggrek Busuk Daun dan Cara Mengatasinya dengan Baik

Ilustrasi Penyebab Anggrek Busuk Daun, Foto: Pexels/Hiếu Hoàng

Sama seperti tanaman bunga lainnya, tanaman bunga anggrek juga sangat mungkin untuk terserang penyakit atau mengalami kebusukan. Bagi para petani anggrek, penyebab anggrek busuk daun dan cara mengatasinya penting untuk diketahui.

Mengutip dari Pelestarian Anggrek Mendukung Florikultura Nusantara, 8 Oktober 2021, dalam situs dgb.ugm.ac.id, tanaman anggrek sendiri merupakan tanaman berbunga dengan bentuk bunga yang cantik, unik dan awet tidak mudah layu.

Indonesia dilintasi garis khatulistiwa, sebagai negara tropis yang sangat cocok untuk anggrek. Namun, untuk merawat bunga anggrek ini, juga memerlukan keterampilan dan teknik yang benar agar tanaman bunga ini tumbuh dengan indah.

Penyebab Anggrek Busuk Daun dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi Penyebab Anggrek Busuk Daun, Foto: Pexels/Pixabay

Anggrek termasuk tanaman yang perawatannya relatif mudah. Namun, tanaman ini bisa saja mengalami masalah daun atau masalah lainnya. Mengutip dari situs livelyroot.com, inilah beberapa penyebab anggrek busuk daun dan cara mengatasinya:

1. Daun Busuk dan Menguning

Daun yang menguning merupakan masalah umum pada anggrek, walaupun sudah merawatnya dengan baik. Penyebabnya bisa jadi karena penuaan alami pada anggrek. Atau bisa juga karena paparan cahaya yang tidak tepat.

Penyebab lainnya bisa saja dari penyiraman yang berlebihan. Tanah yang basah akan membuat akar tanaman mati lemas dan membusuk. Akar tidak dapat menyerap nutrisi, sehingga daun menguning.

Untuk mengatasi masalah daun menguning, pertama-tama aturlah rutinitas penyiraman tanaman. Beri anggrek air setiap 7-10 hari sekali di musim dingin dan dua kali seminggu di musim panas.

Hindari menyiram tanaman secara berlebihan dengan memastikan semua kelebihan air telah terkuras. Selain itu, tempatkan tanaman anggrek di tempat yang terkena sinar matahari terang tetapi tidak langsung, terutama jika memiliki anggrek ngengat.

Kisaran suhu ideal adalah 50 ° F-85 ° F, dengan kelembaban 50%-70%. Selama musim tanam, berilah pupuk anggrek 1-2 kali sebulan menggunakan pupuk berimbang.

2. Daun Busuk menjadi Coklat

Anggrek merupakan tanaman yang sensitif, dan stres dapat menyebabkan daunnya berubah menjadi coklat. Jika mengalami gejala ini, seluruh helaian daun berubah warna atau munculnya bintik-bintik atau ujung berwarna coklat.

Penyebab umumnya hampir sama seperti daun yang menguning, yaitu penyiraman yang berlebihan atau kekurangan air, paparan sinar matahari berlebih, kekurangan nutrisi dalam tanah, hama dan penyakit, dan karena usia.

Jika daun anggrek berubah warna menjadi coklat, perhatikan kebutuhan air, cahaya, kelembapan, dan nutrisinya. Jangan berlebihan dalam menyiram, memupuk, atau memberikan paparan cahaya.

Pindahkan tanaman ke pot baru setiap 1-2 tahun sekali. Sebaiknya bersihkan daunnya setiap bulan dengan mengelapnya menggunakan kain basah. Ini akan membuang kotoran dan hama serta mencegahnya menyerang tanaman.

3. Daun Busuk dan Layu

Jika menemukan daun yang layu pada anggrek, hal itu mungkin disebabkan oleh penyiraman yang berlebihan, yang juga menyebabkan akar membusuk. Sinar matahari langsung dapat membakar daun dan membuatnya lemah.

Stresor lingkungan, seperti fluktuasi suhu atau kelembaban yang rendah, merupakan penyebab lain yang mungkin menyebabkan daun anggrek layu.

Untuk mengatasi daun yang busuk dan layu, caranya yaitu dengan membuat beberapa perubahan pada jadwal penyiraman tanaman, dengan memastikan tanah tidak tetap basah.

Anggrek akan tumbuh paling baik di tempat dengan suhu stabil dan kelembaban yang konsisten. Anggrek harus menerima sinar matahari yang terang tetapi tidak langsung.

Itulah sia masalah umum yang biasa terjadi pada daun anggrek dan beberapa penyebab anggrek busuk daun, hingga cara mengatasinya dengan baik dan benar. Tetap jaga kelembaban anggrek agar tanaman tersebut tumbuh dengan baik.

Baca juga: 6 Rekomendasi Jenis Tanaman Anggrek Tahan Panas