Konten dari Pengguna

Penyebab Anjing Kejang beserta Cara Mengatasinya yang Tepat

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
18 Mei 2023 19:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Anjing Kejang. Foto: dok. Alice (Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Anjing Kejang. Foto: dok. Alice (Unsplash)
ADVERTISEMENT
Kejang yang terjadi pada anjing dapat dipicu oleh berbagai penyebab. Salah satu penyebab anjing kejang yang paling umum adalah adanya penyakit epilepsi pada anjing. Selain epilepsi, terdapat penyebab lainnya yang dapat memicu kejang pada anjing.
ADVERTISEMENT
Pembahasan tentang sederet penyebab anjing kejang ini dapat dipelajari untuk memudahkan dalam mengenali penyebab kejang pada anjing serta mengatasinya secara tepat.

Faktor Penyebab pada Anjing dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi Penyebab Anjing Kejang. Foto: dok. fatty corgi (Unsplash)
Kejang adalah kondisi ledakan yang tidak normal akibat aktivitas listrik pada otak sehingga tubuh tidak dapat dikendalikan dengan baik. Kejang dapat terjadi pada berbagai makhluk hidup, termasuk anjing. Kejang yang terjadi pada anjing dapat ditimbulkan oleh berbagai penyebab, salah satunya adalah penyakit epilepsi.
Hal tersebut selaras dengan penjelasan tentang gejala kejang saat anjing menderita epilepsi yang tertulis dalam buku berjudul Merawat dan Melatih Anjing yang ditulis oleh Onny Untung (2007: 71). Dikutip dari dalam buku tersebut bahwa serangan epilepsi pada anjing memiliki gejala khusus. Gejala epilepsi yang dapat ditemukan pada anjing yaitu anjing jatuh terkapar, kejang, dan napasnya menjadi tersendat-sendat.
ADVERTISEMENT
Gejala serangan tersebut dapat muncul secara tiba-tiba. Gejala epilepsi pada anjing biasanya berlangsung selama dua sampai empat menit dan dapat lebih singkat atau lebih lama dari waktu perkiraan. Epilepsi pada anjing seperti kilatan halilintar yang merambat dari satu sel saraf ke sel saraf lainnya di dalam otak.
Selain epilepsi, faktor penyebab anjing kejang lainnya adalah adanya penyakit metabolik pada anjing. Contoh penyakit metabolik pada anjing seperti hipotermia dan hepatitis. Tak hanya itu, anjing juga dapat mengalami kejang tiba-tiba karena adanya trauma berupa benturan keras pada bagian tubuh anjing, khususnya kepala.
Anjing juga dapat mengalami kejang karena adanya radang otak atau meningitis akibat infeksi virus, tumor atau timbul benjolan pada area tertentu, hingga terjadinya kecelakaan kardiovaskular yang mengakibatkan pasokan aliran darah menuju otak berkurang. Kejang pada anjing juga dapat disebabkan oleh keracunan makanan.
ADVERTISEMENT
Ketika anjing mulai kejang, tak perlu panik. Cukup dengan menjaga anjing saat kejang agar terhindar dari benda tajam dan berbahaya yang dapat membuat anjing cedera dan terluka saat kejang. Jika kejang tak kunjung selesai, segera hubungi dokter untuk mendapat tindak lanjut dan penanganan yang tepat. (DAP)