Konten dari Pengguna

Penyebab Sayap Burung Kenari Turun dan Cara Merawatnya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
23 Agustus 2024 15:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi burung kenari bertengger di kayu. Foto: unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi burung kenari bertengger di kayu. Foto: unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Burung kenari yang sehat biasanya memiliki sayap yang rapat dan bisa berfungsi dengan sempurna. Jika sayapnya terlihat turun atau menggantung, maka kondisi tersebut bisa menandakan masalah kesehatan yang serius.
ADVERTISEMENT
Maka sebagai pemilik, kamu harus segera memberikan pertolongan pertama. Sebab menurut The Spruce Pets, sayap burung kenari yang turun bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari penyakit hingga stres atau kekurangan nutrisi.
Penting untuk memahami penyebab sayap burung kenari yang turun untuk mencegah kondisi buruk lainnya. Agar tidak keliru dalam memberikan perawatan, simaklah pembahasan lengkapnya dalam artikel berikut.

Penyebab Sayap Burung Kenari Turun

Ilustrasi burung kenari kuning. Foto: unsplash
Ada beberapa penyebab utama yang dapat menyebabkan sayap burung Kenari turun. Memahami penyebab-penyebab ini dapat membantu Anda mengambil langkah yang tepat untuk mengatasinya dan memastikan kesehatan burung tetap terjaga.

1. Penyakit dan Infeksi

Salah satu penyebab utama sayap turun pada burung Kenari adalah penyakit atau infeksi. Menurut PetMD, infeksi bakteri atau virus bisa menyebabkan burung mengalami kelemahan otot, yang membuat sayap mereka turun.
ADVERTISEMENT
Penyakit seperti Psittacosis atau infeksi saluran pernapasan atas sering dikaitkan dengan gejala sayap yang turun. Gejala lain yang mungkin menyertai termasuk bulu yang kusam, kehilangan nafsu makan, dan burung yang tampak lesu.

2. Kekurangan Nutrisi

Kekurangan nutrisi juga bisa menjadi penyebab sayap turun pada burung Kenari. Menurut The Spruce Pets, burung yang tidak mendapatkan asupan vitamin dan mineral yang cukup, terutama vitamin D dan kalsium, mungkin mengalami masalah pada otot dan tulang mereka. Hal ini bisa menyebabkan sayap terlihat turun karena otot-otot tidak cukup kuat untuk menjaga sayap tetap rapat.

3. Stres dan Lingkungan yang Buruk

Stres adalah faktor lain yang dapat menyebabkan sayap burung Kenari turun. Menurut LafeberVet, lingkungan yang tidak nyaman, seperti kandang yang terlalu kecil, suhu yang tidak sesuai, atau kebisingan yang berlebihan, bisa menyebabkan stres pada burung.
ADVERTISEMENT
Stres ini kemudian dapat mempengaruhi kesehatan fisik burung, termasuk menyebabkan sayap mereka turun. Burung yang stres mungkin juga menunjukkan tanda-tanda lain seperti tidak nafsu makan, sering menggaruk, atau perilaku agresif.

Langkah-Langkah Mengatasi Sayap Turun pada Burung Kenari

ilustrasi burung kenari: Pexels
Jika Anda melihat sayap burung Kenari Anda turun, ada beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk mengatasi masalah ini:

1. Periksa Kondisi Kesehatan

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa kondisi kesehatan burung. Jika Anda mencurigai adanya penyakit atau infeksi, sangat disarankan untuk membawa burung ke dokter hewan yang berpengalaman dalam menangani burung. Menurut PetMD, diagnosis dan pengobatan dini sangat penting untuk mencegah kondisi ini menjadi lebih serius.

2. Perbaiki Pola Makan

Pastikan burung Kenari Anda mendapatkan pola makan yang seimbang dan mencukupi kebutuhan nutrisi mereka. The Spruce Pets merekomendasikan untuk memberikan pakan yang kaya akan vitamin dan mineral, termasuk suplementasi jika diperlukan. Ini akan membantu memperkuat otot dan tulang burung, yang dapat membantu mengatasi masalah sayap yang turun.
ADVERTISEMENT

3. Ciptakan Lingkungan yang Nyaman

Menjaga lingkungan burung tetap nyaman dan bebas stres juga sangat penting. Menurut LafeberVet, pastikan kandang burung cukup luas, suhu lingkungan sesuai, dan burung tidak terganggu oleh kebisingan atau gangguan lainnya.
Lingkungan yang tenang dan nyaman akan membantu burung merasa lebih aman dan sehat, yang pada gilirannya dapat mencegah atau mengatasi masalah sayap yang turun.
(MSD)